Animasi Karya SMK RUS Kudus Sudah Berkelas Internasional

KOMPAS.com - Siswa SMK kini juga bisa membuat karya animasi yang bagus. Hal itu dapat dilihat dengan keikutsertaan SMK Raden Umar Sahid (RUS) Kudus di ajang Trade Expo Indonesia (TEI) ke-38.

Ajang perdagangan terbesar di Indonesia yang resmi dibuka oleh Presiden Joko Widodo tersebut digelar di ICE BSD Tangerang Banten, Rabu (18/10/2023).

Dilansir dari laman Ditjen Pendidikan Vokasi Kemendikbud Ristek, stan pameran itu didesain menarik dengan layar LED besar di bagian atasnya.

Dari layar itu menampilkan animasi karya para siswa yang selama ini diproduksi oleh RUS Animation Studio, yakni tempat belajar sekaligus unit produksi animasi di SMK tersebut.

Baca juga: Nadiem Makarim: Film Animasi Mahasiswa D4 Udinus seperti Moana

Ternyata, karya animasi yang disajikan sudah berkelas internasional dan banyak dipesan oleh industri baik industri dalam negeri maupun luar negeri.

Menurut Project Manager RUS Animation, Sekar Kinasih, pada TEI 2023 ini, pihaknya menampilkan 4 karya animasi, yaitu Sabda Alam, Unstring Your Heart, Wakakibo, serta Watersplash dan Abstract Particle.

"Karya-karya yang ditampilkan di sini itu karya-karya dari teman-teman SMK RUS, dari kelas 1 sampai kelas 3. Mereka semua ikut terlibat dalam setiap proses mengerjakan proyek film-film ini," ujarnya.

Adapun animasi Sabda Alam menceritakan tentang kisah Burung Rangkong Jantan terbang hingga memberi makan keluarganya melalui Lubang Pohon.

Sedang animasi lain berjudul Unstring Your Heart, menceritakan dua karakter yang membawa Boneka Kayu dan memainkannya menari di depan Lawang Sewu.

Sekar juga mengatakan bahwa SMK RUS Kudus, khususnya melalui RUS Animation akan terus menciptakan karya demi karya terbaru dengan tetap berfokus pada proses pembelajaran anak usia dini.

"Ke depannya kita masih akan banyak karya-karya terbaru lagi, terutama sekarang kita fokusnya kepada karya-karya yang akan berkesinambungan dengan proses belajar di pendidikan anak usia dini," jelas Sekar.

Plt. Direktur Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Usaha dan Dunia Industri, Kemendikbud Ristek, Uuf Brajawidagda, mendukung inisiatif SMK RUS serta pendidikan vokasi lainnya untuk terus menciptakan produk-produk kreatif bernilai industri tinggi.

Baca juga: Referensi PPDB, Ini 5 SMK Jurusan Animasi yang Karyanya Mendunia

"Produk-produk kreatif seperti itu harus lebih banyak. Dengan eksis, maka industri-industri akan mengetahui bahwa ‘oh ini bisa diimplementasikan di tempat saya’," terang Uuf.