Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gelar Upacara Angkat Sumpah Ners 2023, UMJ Ingatkan Tugas Penting Perawat

Kompas.com - 17/10/2023, 18:17 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com - Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Muhammadiyah Jakarta (FIK UMJ) menggelar seremoni Angkat Sumpah Ners 2022-2023 di Gedung Pewayangan, Jakarta Timur, Selasa (17/10/2023).

Sebanyak 146 lulusan diangkat sumpah oleh Dekan FIK UMJ Miciko Umeda. 

Dalam kesempatan tersebut, Miciko Umeda memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada lulusan atas ketekunan dalam menjalani tahapan profesi.

Miciko melaporkan pada Uji Kompetensi Nasional Ners, kelulusan mahasiswa Profesi Ners FIK UMJ 2022-2023 mencapai 99,3 persen. Capaian ini adalah cerminan dari dedikasi dan kerja keras lulusan dalam mengejar kualitas tertinggi dalam profesi perawat.

Dalam kesempatan sama, Rektor UMJ Prof. Ma'mun Murod mengatakan, tugas perawat yang lekat dengan nilai kemanusiaan memiliki nafas yang sama dengan Muhammadiyah.

Ia menyampaikan, gerakan dakwah Muhammadiyah yang menonjol diantaranya dibidang pendidikan. Contohnya pendidikan di Indonesia bagian Timur. Keseriusan Muhammadiyah dalam mengelola pendidikan salah satunya dapat dilihat dari akreditasi yang dimiliki.

Oleh karenanya Ma’mun mengapresiasi FIK UMJ yang mempertahankan predikat Unggul. Lebih lanjut, di hadapan 146 lulusan kebanggaan FIK UMJ, Ma'mun menjelaskan bahwa perawat adalah profesi mulia dan menjadi pilar penting.

"Tanpa perawat di rumah sakit, proses pengobatan akan sulit terlaksana. Pekerjaan sebagai perawat adalah pilar terpenting dalam meningkatkan kualitas kesehatan di Indonesia, dan ini merupakan indikator penting dalam pembangunan indeks kemanusiaan," jelasnya.

Hal senada disampaikan Anggota BPH UMJ Nandi Rahman yang menyebut profesi mulia ini cukup berat karena berkaitan dengan nyawa manusia. Menurutnya perawat lulusan Perguruan Tinggi Muhammadiyah Aisyiyah perlu memiliki tiga komitmen yaitu komitmen keilmuan, kekaderan, dan dakwah.

Baca juga: RSPTN Unpad Buka Lowongan Kerja D3-S2, Formasi Apoteker hingga Perawat

“Pertama komitmen keilmuan, artinya para lulusan tidak berhenti menimba ilmu. Kedua komitmen kekaderan, sebagai kader persyarikatan melanjutkan gerak Muhammadiyah di manapun berada," jelasnya.

"Ketiga komitmen dakwah Islam dan Muhammadiyah, artinya di samping bertugas sebagai perawat para lulusan juga harus berdakwah, menyampaikan visi misi Islam dan visi misi Muhammadiyah,” tambah nandi Rahman.

Salah satu lulusan berprestasi, Muthia Mila Nissa yang meraih nilai 3,98 mengaku senang sekaligus tidak menyangka mendapatkan nilai IPK tertinggi. Menurutnya, kampus memberikan dukungan yang sangat besar selama Muthia belajar di FIK UMJ.

“Awalnya menjadi perawat bukanlah cita-cita saya, tapi saya bersyukur karena berada di lingkungan FIK UMJ yang sangat mendukung dari segi fasilitas dan bimbingan para dosen sehingga saya semakin yakin dengan apa yang saya jalani," ungkap Muthia.

Sekretaris DPW PPNI DKI Jakarta Maryanto menyatakan, UMJ menjadi "gudang pemimpin".

“UMJ ini kawah candra di muka bagi PPNI. Hampir semua struktur pemikir di PPNI baik di DPP maupun DPW rata-rata kader Muhammadiyah. Begitu pula di klinisi. Lulusan UMJ jauh dari berita negatif. Banyak yang berkiprah di rumah sakit pemerintah dengan pelayanan terbaik," jelasnya.

Baca juga: Perjuangan Perawat di Pelosok Seruyan, Terabas Hutan dan Sungai demi Hampiri Pasien

Upacara Angkat Sumpah juga dihadiri oleh Wakil Rektor II Mutmainah, para Wakil Dekan FIK UMJ, Sekretaris DPW PPNI (Persatuan Perawat Nasional Indonesia) DKI Jakarta Fitrian Rayarasi, sivitas akademika FIK UMJ, dan orangtua para lulusan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com