Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Unand Ciptakan Tinta Pemilu Ramah Lingkungan dari Bahan Gambir

Kompas.com - 02/09/2023, 15:21 WIB
Mahar Prastiwi,
Albertus Adit

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Dalam pelaksanaan pemilihan umum atau Pemilu tahun-tahun sebelumnya, masyarakat yang sudah menyoblos atau memberikan suaranya, akan diberi tanda menggunakan tinta di jarinya.

Terkait tinta pemilu ini, Universitas Andalas (Unand) berinovasi dengan membuat tinta pemilu berbahan gambir yang ramah lingkungan.

Gambir merupakan tanaman yang sering dijumpai di Indonesia khususnya wilayah Sumatera Barat.

Keunggulan tinta organik gambir jika dibandingkan dengan jenis tinta pada umumnya yaitu ramah lingkungan, aman bagi kulit serta eco-friendly.

Baca juga: Prodi Kedokteran Udinus Masih Buka Pendaftaran, Sekian Biaya Kuliahnya

Unand ciptakan tinta pemilu dari gambir

Kualitas dari tinta organik gambir ini juga sudah lolos melewati berbagai uji coba penelitian di Unand.

Terkait pelaksanaan Pemilu 2024, Universitas Andalas siap menjadi pemasok bahan baku utama tinta, yaitu Gambir Cube.

Universitas Andalas bersama PT Kudo Indonesia Jaya yang menjadi mitra produsen tinta juga telah memenangkan tender konsolidasi pengadaan logistik tinta dalam rangka Pemilu 2024 untuk katalog elektronik tahun anggaran 2023.

Pengumuman ini dilakukan melalui laman Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang Jasa Pemerintah (LKPP) pada Rabu, 30 Agustus 2023 lalu.

Rektor Universitas Andalas Prof. Yuliandri mengatakan, inovasi ini adalah sesuatu yang membanggakan karena 90 persen provinsi di Indonesia pada penyelenggaraan Pemilu 2024 mendatang berkesempatan untuk memanfaatkan tinta Pemilu yang merupakan hasil inovasi anak bangsa.

"Enam zona yang dimenangkan meliputi 35 provinsi ini merupakan suatu prestasi yang sangat baik, karena lebih kurang satu juta botol tinta akan diperlukan untuk pemenuhan kebutuhan Pemilu di 35 provinsi tersebut," kata Prof. Yuliandri seperti dikutip dari laman Unand, Sabtu (2/8/2023).

Baca juga: Bolehkah Gigi Dibehel dan Mata Minus Daftar SMA Taruna Nusantara? Ini Infonya

Kerja sama ini juga memberi manfaat bagi Universitas Andalas sebagai PTNBH dalam bentuk perjanjian lisensi atas kekayaan intelektual yang digunakan untuk menghasilkan tinta organik untuk Pemilu tersebut.

Hal ini menjadi suatu contoh sinergi yang sangat baik di mana suatu institusi pendidikan tinggi dan dunia usaha.

Karena keduanya bisa bekerja sama untuk menghasilkan suatu produk inovatif yang menitikberatkan kepada pemanfaatan sumber daya alam Indonesia yang berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat Indonesia, khususnya para petani.

Prof. Yuliandri menambahkan, Universitas Andalas bersama PT Kudo sebagai penyedia produsen tinta berupaya meningkatkan nilai tambah dari sumber daya alam yang ada di Indonesia.

Khususnya gambir, untuk menjadi produk yang memiliki daya saing dan berdampak pada peningkatan pendapatan masyarakat pada umumnya dan petani pada khususnya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com