Rekrutmen CASN 2023 Bakal Dibuka, Ada Formasi bagi "Fresh Graduate"

KOMPAS.com - Rekrutmen Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) 2023 bakal mengalokasikan kuota para fresh graduate jenjang D3, S1 maupun S2. 

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Abdullah Azwar Anas mengungkapkan hal ini, selepas pertemuannya dengan Presiden Joko Widodo, Senin (12/6/2023).

Mantan Bupati Banyuwangi ini mengatakan, pemerintah sudah berencana mengakomodasi formasi atau kuota bagi fresh graduate. 

Pemerintah mengutamakan talenta digital agar bisa beradaptasi dengan perkembangan teknologi masa depan.

“Fresh graduate itu kami utamakan yang talenta digital. Nantinya, fresh graduate ini akan sangat tinggi kualifikasinya untuk mengisi tempat-tempat yang dibutuhkan kementerian, lembaga, dan daerah. Jadi rekrutmen 2023 mengakomodasi teman-teman non-ASN yang sudah proses mengabdi kepada negara, serta teman-teman fresh graduate,” jelas Menteri Anas, dilansir dari laman Kemenpan RB.

Baca juga: Ini 10 Kampus Negeri Pencetak PNS Terbanyak

Meski belum diketahui apa saja formasi bagi para fresh graduate, namun rekrutmen CASN 2023 bakal dibuka untuk pegawai negeri sipil (PNS) maupun pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).

Seleksi CPNS 2023 menurut rencana akan dibuka pada September mendatang. Rencana kebutuhan ASN secara nasional tahun 2023 ditetapkan formasi sebanyak 1.030.751 terdiri dari CPNS dan PPPK.

Rekrutmen CASN sendiri terakhir kali digelar pada tahun 2021 bagi pemerintah pusat maupun daerah. Selanjutnya, pada 2022 yang dibuka ialah PPPK Nakes dan Guru. 

Baca juga: 14 Jurusan Hukum S2/S3 di Beasiswa LPDP 2023 Tahap 2, Ada UI, UGM, UB

Sementara, untuk persiapan lanjutan seperti kebijakan dan tahap-tahap penyelenggaraan seleksi sedang disiapkan.

Termasuk detil penetapan jumlah kebutuhan (formasi) setiap kementerian/lembaga/daerah (K/L/D) masih dalam proses finalisasi.

Hal ini sejalan dengan proses validasi dari usulan yang disampaikan masing-masing instansi.

“Saat ini kami masih memaksimalkan validasi usulan dari K/L dan Pemda, khususnya program prioritas bidang pendidikan dan bidang kesehatan,” ujar Anas.

Usulan kebutuhan ASN yang disampaikan instansi pemerintah memuat data struktur organisasi, analisis beban kerja, eksisting pegawai, jumlah kebutuhan ASN, dan masa hubungan perjanjian kerja PPPK.

Usulan kebutuhan tersebutlah yang saat ini sedang divalidasi oleh Kementerian PANRB.

Pemerintah pusat sendiri menetapkan 46.666 kebutuhan. Sedangkan pemerintah daerah 943.373 kebutuhan. Sementara itu, formasi CPNS dari sekolah kedinasan sebesar 6.259.

Pengadaan CASN 2023 mempertimbangkan sejumlah variabel tertentu.

Seperti indikator jumlah PNS yang pensiun dan pemenuhan SDM untuk mendukung program strategis nasional, termasuk letak geografis dan kemampuan anggaran.