Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Salatiga dan Pandeglang Telah Jalankan Sekolah Tatap Muka

Kompas.com - 06/04/2021, 14:17 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Wali Kota Salatiga, Yuliyanto menjelaskan, Kota Salatiga sudah mulai melakukan simulasi sekolah tatap muka secara terbatas dari awal tahun 2021.

"Dilaksanakan di SD Negeri 6 Kota Salatiga dan SMP Negeri 9 Kota Salatiga," jelas dia melansir laman Kemendikbud, Selasa (6/4/2021).

Baca juga: Sekolah Tatap Muka Dorong Kembali Semangat Belajar Siswa

Bahkan, kata dia, Dinas Pendidikan Kota Salatiga sudah melakukan simulasi untuk menggunakan angkutan umum yang sesuai dengan protokol kesehatan.

Namun, hal ini harus dihentikan karena adanya peningkatan jumlah kasus Covid-19.

"Pada Maret 2021, Dinas Pendidikan Kota Salatiga melanjutkan program simulasi PTM secara terbatas di beberapa sekolah dalam jangka waktu dua minggu," jelas dia.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Salatiga, Yuni Ambarwati mengaku, pihaknya sudah melakukan beberapa upaya dalam menyukseskan penyelenggaraan sekolah tatap muka secara terbatas di Salatiga.

Seperti pembuatan regulasi, penyusunan prosedur operasional standar terkait proses pembelajaran maupun proses pulang dan pergi siswa dari sekolah masing-masing, dan penyediaan tempat cuci tangan.

Lalu pembentukan Tim Satgas Covid-19 di sekolah-sekolah, memaksimalkan fasilitas sanitasi di sekolah, serta dilakukan terobosan pelayanan untuk anak berkebutuhan khusus, dan lainnya.

"Anak-anak ABK pun tetap menjadi prioritas dari Dinas Pendidikan Kota Salatiga," ucap Yuni.

Yuni melanjutkan, simulasi kegiatan sekolah tatap muka di Kota Salatiga juga melibatkan banyak pihak, tidak hanya dari pemangku kepentingan bidang pendidikan dan kebudayaan saja.

Baca juga: Mendikbud: Sekolah Tatap Muka Tidak Bisa Digantikan

"Bahkan kami melakukan monitoring bersama tidak hanya dari dinas pendidikan, tapi juga melibatkan teman-teman dari transportasi, Satpol PP, Dinas Kesehatan, dari kepala wilayah juga," jelas Yuni.

Kebijakan sekolah tatap muka juga direspon baik oleh SMA Negeri 2 Kota Salatiga.

Ketua Komite SMA Negeri 2 Kota Salatiga, Agus mengungkapkan, sebanyak 99 persen orangtua murid sudah siap dan mau mendukung anak-anaknya dalam menjalankan sekolah tatap muka.

Namun, bagi orangtua yang masih khawatir akan kegiatan sekolah tatap muka secara terbatas ini juga tidak perlu risau.

Karena, pemerintah tetap memberikan opsi bagi mereka untuk tetap belajar dari rumah.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com