Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

INFOGRAFIK: Manipulasi Foto, Mark Zuckerberg Duduk dan Terlihat Tidak seperti Manusia

Kompas.com - 05/10/2023, 12:12 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

KOMPAS.com - Mark Zuckerberg memang merupakan salah satu sosok fenomenal. Sebelum usianya genap 20 tahun, tepatnya pada Februari 2004, dia merilis platform sosial Facebook.

Saat itu, Zuckerberg merilis Facebook bersama sejumlah temannya di Universitas Harvard seperti Eduardo Saverin, Andrew McCollum, Dustin Moskovitz, dan Chris Hughes. Ironi, sebab dia tidak lulus dari Harvard setelah meluncurkan Facebook.

Meski tidak lagi didampingi teman asramanya di Harvard itu, Zuckerberg masih bisa membawa Facebook menjadi salah satu perusahaan terbesar di ranah teknologi.

Facebook kemudian mendirikan Meta sebagai perusahaan induk, dan memiliki beragam aplikasi dan platform sosial yang banyak digunakan di dunia.

Tidak hanya Facebook, Meta pun memiliki platform berbagi foto Instagram dan WhatsApp yang menjadi salah satu aplikasi pesan terbesar saat ini.

Hal ini menjadikan Zuck masuk di posisi ke-8 orang terkaya di dunia. Forbes mencatat kekayaannya mencapai 108,4 miliar dollar AS pada hari ini, Kamis (4/10/2023).

Dengan melihat sejumlah rekam jejak Zuckerberg mengubah Facebook menjadi Meta seperti saat ini, membuat sosoknya juga diwarnai beragam isu dan kontroversi.

Bahkan, muncul teori konspirasi yang menyatakan bahwa Mark Zuckerberg bukan manusia. Tentu saja teori konspirasi ini berbasis satire atau konten lelucon belaka.

Namun, banyak unggahan di media sosial yang seakan berupaya membuktikan bahwa Zuckerberg bukan manusia.

Misalnya, konten foto yang memperlihatkan sikap duduk Zuckerberg yang sangat cekung. Foto itu disertai narasi satire.

Seperti apa konten itu beredar? Bagaimana penjelasannya? Simak dalam infografik berikut ini:

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Manipulasi Foto Sikap Duduk Mark Zuckerberg di Senat AS

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[HOAKS] Foto Ular Raksasa di Carolina Selatan

[HOAKS] Foto Ular Raksasa di Carolina Selatan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Warga Rafah Bikin Video Rekayasa Serangan Israel

[HOAKS] Warga Rafah Bikin Video Rekayasa Serangan Israel

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Presiden FIFA Minta Laga Indonesia Vs Guinea Diulang

[HOAKS] Presiden FIFA Minta Laga Indonesia Vs Guinea Diulang

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Undian Berhadiah 30 Motor dalam Rangka Ulang Tahun

[HOAKS] Undian Berhadiah 30 Motor dalam Rangka Ulang Tahun

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Wawancara Raffi Ahmad soal Situs Judi

[HOAKS] Video Wawancara Raffi Ahmad soal Situs Judi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Ustaz Solmed Promosikan Situs Judi

[HOAKS] Video Ustaz Solmed Promosikan Situs Judi

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks FIFA Ulang Laga Indonesia Vs Uzbekistan, Simak Bantahannya

INFOGRAFIK: Hoaks FIFA Ulang Laga Indonesia Vs Uzbekistan, Simak Bantahannya

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Konteks Keliru, Pria yang Kibarkan Bendera Palestina Bukan Raja Denmark

INFOGRAFIK: Konteks Keliru, Pria yang Kibarkan Bendera Palestina Bukan Raja Denmark

Hoaks atau Fakta
Kompilasi Foto Hewan Menakjubkan yang Dibuat dengan AI Generatif...

Kompilasi Foto Hewan Menakjubkan yang Dibuat dengan AI Generatif...

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Ular Piton Menelan Anak Kecil

[HOAKS] Video Ular Piton Menelan Anak Kecil

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Video Hashim dan Prabowo Terkait Janji Politik Disajikan dalam Konteks Keliru

INFOGRAFIK: Video Hashim dan Prabowo Terkait Janji Politik Disajikan dalam Konteks Keliru

Hoaks atau Fakta
Cahaya Langit Aurora Tidak Terkait Eksperimen HAARP

Cahaya Langit Aurora Tidak Terkait Eksperimen HAARP

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Vladimir Putin Umumkan Rusia Akan Bersatu dengan Yaman

[HOAKS] Video Vladimir Putin Umumkan Rusia Akan Bersatu dengan Yaman

Hoaks atau Fakta
Hoaks Terkait Sandra Dewi, Dijemput Paksa Polisi dan Temuan Emas Batangan

Hoaks Terkait Sandra Dewi, Dijemput Paksa Polisi dan Temuan Emas Batangan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Warga Gaza Buat Video Rekayasa untuk Tarik Simpati

[HOAKS] Warga Gaza Buat Video Rekayasa untuk Tarik Simpati

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com