Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Ibu Brigadir J Akan Mengeksekusi Mati Ferdy Sambo

Kompas.com - 15/02/2023, 12:18 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Terdakwa pembunuhan Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, Ferdy Sambo telah divonis mati oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Senin (13/2/2023).

Vonis itu dijatuhkan setelah Sambo dinilai terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan pembunuhan berencana terhadap Brigadir J.

Setelah Sambo divonis mati, di media sosial muncul sebuah unggahan yang mengeklaim bahwa ibu Brigadir J, Rosti Simanjuntak akan mengeksekusi mati Sambo secara langsung.

Namun setelah ditelusuri narasi tersebut tidak benar atau hoaks.

Narasi yang beredar

Narasi yang menyebut ibu Brigadir J akan menjadi orang yang mengeksekusi mati Ferdy Sambo muncul di Facebook. Salah satunya dibagikan oleh akun ini.

Akun tersebut membagikan sebuah video berdurasi 10 menit 32 detik pada 14 Februari 2023 dengan judul :

SESUAI HARAPAN IBU JOSHUA NYAWA DIBAL4S NY4WA SAMBO DIHUKUM M4T1

Dalam thumbnail video tersebut terdapat gambar yang menampilkan Rosti Simanjutak maupun Ferdy Sambo. Kemudian terdapat keterangan:

NYAWA HARUS DIBAYAR NYAWA IBU JOSHUA YG AKAN EKSEKUSI SENDIRI SAMBO

Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut bahwa ibu Brigadir J, Rosti Simanjutak akan mengeksekusi mati Ferdy SamboAkun Facebook Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut bahwa ibu Brigadir J, Rosti Simanjutak akan mengeksekusi mati Ferdy Sambo

Penelusuran Kompas.com

Setelah ditelusuri, dalam video tersebut tidak ditemukan informasi bahwa Rosti Simanjutkan akan mengeksekusi mati Ferdy Sambo.

Narator dalam video hanya membacakan artikel di laman Populis.id  ini. Artikel tersebut memuat tentang harapan dari Rosti supaya Sambo divonis hukuman mati.

Dalam artikel itu Rosti juga berharap Putri Candrawathi mendapat hukuman yang berat, mengingat ia adalah pemicu pembunuhan terhadap anaknya.

Artikel itu tidak memuat informasi bahwa Rosti akan menjadi eksekutor untuk hukuman mati Sambo.

Sementara itu beberapa klip dalam video juga tidak terkait dengan narasi bahwa Rosti akan mengeksekusi mati Sambo. Klip di awal video yang menampilkan Rosti identik dengan yang ada di YouTube Kompas TV ini.

Dalam video yang diunggah pada 2 Februari 2023 itu Rosti menyampaikan harapannya supaya bisa hadir ke Jakarta untuk menyaksikan secara langsung vonis yang akan dijatuhkan kepada Ferdy Sambo dan terdakwa lainnya.

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[HOAKS] Pembegalan di Kecamatan Cicalengka Bandung pada 7 Mei

[HOAKS] Pembegalan di Kecamatan Cicalengka Bandung pada 7 Mei

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Serangan Serentak 5 Negara ke Israel

[HOAKS] Serangan Serentak 5 Negara ke Israel

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Konteks Keliru soal Pertemuan Jokowi dan Megawati pada 2016

[VIDEO] Konteks Keliru soal Pertemuan Jokowi dan Megawati pada 2016

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Manipulasi Foto Ikan Raksasa Bernama Hoggie, Simak Penjelasannya

INFOGRAFIK: Manipulasi Foto Ikan Raksasa Bernama Hoggie, Simak Penjelasannya

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Tidak Benar Prabowo Bantah Janjinya di Pilpres 2024

[KLARIFIKASI] Tidak Benar Prabowo Bantah Janjinya di Pilpres 2024

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Indonesia Dilanda Gelombang Panas 40-50 Derajat Celcius

[HOAKS] Indonesia Dilanda Gelombang Panas 40-50 Derajat Celcius

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Bea Cukai Bantah Pengiriman Peti Jenazah Dipungut Bea Masuk

[KLARIFIKASI] Bea Cukai Bantah Pengiriman Peti Jenazah Dipungut Bea Masuk

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Sandra Dewi Pura-pura Gila Saat Ditangkap Polisi

[HOAKS] Sandra Dewi Pura-pura Gila Saat Ditangkap Polisi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Mantan Menkes Siti Fadilah Supari Promosikan Obat Nyeri Sendi

[HOAKS] Mantan Menkes Siti Fadilah Supari Promosikan Obat Nyeri Sendi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Kehadiran Pasukan Rusia di Gaza

[HOAKS] Video Kehadiran Pasukan Rusia di Gaza

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Cek Fakta Pernyataan Sekjen PDI-P, Kecurangan Pilpres Bisa Terulang di Pilkada?

[VIDEO] Cek Fakta Pernyataan Sekjen PDI-P, Kecurangan Pilpres Bisa Terulang di Pilkada?

Hoaks atau Fakta
Cek Fakta Sepekan: Hoaks Tentara China ke Indonesia | Pertalite Tidak Tersedia di SPBU

Cek Fakta Sepekan: Hoaks Tentara China ke Indonesia | Pertalite Tidak Tersedia di SPBU

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Prabowo Beri Bantuan Melalui Nomor WhatsApp, Awas Penipuan

INFOGRAFIK: Hoaks Prabowo Beri Bantuan Melalui Nomor WhatsApp, Awas Penipuan

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Cek Fakta, Benarkah Perubahan Iklim Tingkatkan Penularan DBD?

INFOGRAFIK: Cek Fakta, Benarkah Perubahan Iklim Tingkatkan Penularan DBD?

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Timnas Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade Paris 2024

[HOAKS] Timnas Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade Paris 2024

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com