Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Bharada E Bebas Tanpa Syarat, Ferdy Sambo Menangis Histeris

Kompas.com - 12/01/2023, 08:23 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Sebuah unggahan di media sosial mengeklaim bahwa Bharada Richard Eliezer atau Bharada E telah bebas tanpa syarat dalam sidang perkara pembunuhan berencana terhadap Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

Dalam unggahan itu juga disebutkan bahwa mantan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Polri Ferdy Sambo menangis histeris begitu mengetahui Bharada E bebas.

Namun setelah ditelusuri narasi tersebut tidak benar atau hoaks.

Narasi yang beredar

Narasi yang mengeklaim bahwa Bharada E dinyatakan bebas tanpa syarat dan Ferdy Sambo menangis histeris muncul di Facebook. Salah satunya dibagikan oleh akun ini.

Ada kemungkinan video yang sama atau dengan substansi serupa beredar dan diunggah akun lain.

Adapun dalam akun tersebut, video berdurasi 13 menit 41 detik diunggah pada 10 Januari 2023.

Video tersebut banyak menampilkan momen ketika Bharada E dan Ferdy Sambo menghadiri sidang kasus pembunuhan Brigadir J di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Dalam keterangannya akun yang mengunggah video itu menuliskan demikian :

TANGIS HISTERIS SAMBO MELIHAT BHARADA E DI VONIS BEBAS TANPA SYARAT...!!

Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut Bharada E bebas tanpa syarat dan Ferdy Sambo menangis histerisAkun Facebook Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut Bharada E bebas tanpa syarat dan Ferdy Sambo menangis histeris

Penelusuran Kompas.com

Setelah ditonton sampai selesai, tidak ditemukan informasi bahwa Bharada E telah dinyatakan bebas tanpa syarat dalam video itu. Begitu juga dengan informasi bahwa Ferdy Sambo menangis histeris.

Video itu justru menampilkan beberapa klip ketika Bharada E dan Ferdy Sambo menghadiri sidang pembunuhan Brigadir J di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Salah satu klip identik dengan yang ada di YouTube Kompas.com ini.

Video itu merupakan momen ketika Bharada E mengaku menyesal menuruti perintah Ferdy Sambo untuk menembak Brigadir J. Hal itu Bharada E sampaikan dalam sidang kasus pembunuhan Brigadir J, Kamis (5/1/2023).

Sementara itu sampai saat ini belum ada vonis kepada para terdakwa kasus pembunuhan Brigadir J, termasuk Bharada E.

Sidang kasus pembunuhan Brigadir J pun masih berlanjut. Pada Rabu (11/1/2023), Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan diagendakan membacakan surat tuntutan kepada Bharada E. Namun kemudian ditunda pekan depan.

Diberitakan Kompas.com sebelumnya, jaksa Penuntut Umum (JPU) menjelaskan, penundaan pembacaan tuntutan tersebut dikarenakan ada terdakwa yang belum diperiksa, yaitu Putri Candrawathi.

Kesimpulan

Narasi yang menyebutkan bahwa Bharada E bebas tanpas syarat dan Ferdy Sambo menangis histeris tidak benar atau hoaks.

Dalam video yang beredar tidak ditemukan informasi tersebut. Antara judul dengan isi video tidak ada kesesuaian.

Sampai saat ini belum ada vonis kepada para terdakwa kasus pembunuhan Brigadir J, termasuk Bharada E.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[KLARIFIKASI] Video Pertemuan Jokowi dan Megawati di Istana pada 2016

[KLARIFIKASI] Video Pertemuan Jokowi dan Megawati di Istana pada 2016

Hoaks atau Fakta
Hoaks, Spongebob Squarepants Terinspirasi Kisah Tragis Bocah 9 Tahun

Hoaks, Spongebob Squarepants Terinspirasi Kisah Tragis Bocah 9 Tahun

Hoaks atau Fakta
Konten Satire soal Rekonstruksi Wajah Hawa dalam Tiga Dimensi

Konten Satire soal Rekonstruksi Wajah Hawa dalam Tiga Dimensi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Raffi Ahmad Promosikan Judi 'Online'

[HOAKS] Video Raffi Ahmad Promosikan Judi "Online"

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Ikan Raksasa di Danau Hogganfield pada 1930

[HOAKS] Foto Ikan Raksasa di Danau Hogganfield pada 1930

Hoaks atau Fakta
Kilas Balik Penayangan Episode Terakhir 'Friends' pada 2004

Kilas Balik Penayangan Episode Terakhir "Friends" pada 2004

Sejarah dan Fakta
CEK FAKTA: Benarkah Perubahan Iklim Sebabkan Kasus DBD Meningkat?

CEK FAKTA: Benarkah Perubahan Iklim Sebabkan Kasus DBD Meningkat?

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Mitos dan Kabar Bohong Penularan HIV/AIDS di Kolam Renang...

INFOGRAFIK: Mitos dan Kabar Bohong Penularan HIV/AIDS di Kolam Renang...

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Konten Satire, Jokowi Perlihatkan Kartu Kabur Saat Demo Sambil Tertawa

INFOGRAFIK: Konten Satire, Jokowi Perlihatkan Kartu Kabur Saat Demo Sambil Tertawa

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Tidak Benar Pertalite Sudah Tidak Tersedia di SPBU Pertamina

[KLARIFIKASI] Tidak Benar Pertalite Sudah Tidak Tersedia di SPBU Pertamina

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Belum Ada Penunjukan Sivakorn Pu-Udom Jadi VAR Laga Indonesia Vs Guinea

[KLARIFIKASI] Belum Ada Penunjukan Sivakorn Pu-Udom Jadi VAR Laga Indonesia Vs Guinea

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] 1 Juta Ton Beras Sintetis Beracun dari China

[HOAKS] 1 Juta Ton Beras Sintetis Beracun dari China

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Ratusan Tentara China Mendarat di Indonesia

[HOAKS] Ratusan Tentara China Mendarat di Indonesia

Hoaks atau Fakta
Kumpulan Hoaks Kaitkan Ronaldo dengan Piala Asia U23 dan Timnas Indonesia...

Kumpulan Hoaks Kaitkan Ronaldo dengan Piala Asia U23 dan Timnas Indonesia...

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pfizer Meminta Maaf karena Promosi Vaksin Covid-19 Ilegal

[HOAKS] Pfizer Meminta Maaf karena Promosi Vaksin Covid-19 Ilegal

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com