Kenapa Orang Suka Tidur dengan Hewan Peliharaan, Berbahayakah?

KOMPAS.com - Pemilik hewan sering membawa hewan peliharaannya untuk tidur bersama karena merasa nyaman dan tentram.

Bahkan, survei terbaru dari OnePoll, ditemukan sebanyak 61 persen pemilik hewan lebih senang tidur ditemani hewan peliharaan daripada pasangan mereka.

Survei itu melibatkan sebanyak lebih dari 2.000 pemilik hewan peliharaan.

Terungkap, dua pertiga responden merasa hewan peliharaan mereka menjadi "teman tidur" yang lebih tenang daripada orang lain.

Selain itu, peneliti juga menemukan 40 persen pemilik hewan mengaku memiliki kualitas tidur yang lebih tinggi ketika berbagi sofa atau tempat tidur dengan hewan peliharaan mereka.

Lalu, 59 persen responden mengaitkan kualitas tidur yang lebih baik dengan fakta di mana hewan peliharaan mereka tidak perlu ke kamar mandi di malam hari.

Ada pula 53 responden yang mengatakan tidur mereka tidak terganggu oleh dengkuran.

Baca juga: Studi: Banyak Orang Senang Tidur dengan Hewan Peliharaan

Sekitar 75 persen pemilik anjing dan 65 persen pemilik kucing menyebut, hewan peliharaan mereka mendapatkan tidur yang lebih baik daripada mereka.

Selain tidur di kasur pemiliknya, 51 persen hewan peliharaan lebih suka tidur di karpet, sedangkan 37 persen tidur di atas meja, dan 29 persen hewan nyaman tidur di atas tumpukan cucian.

Kebiasaan tidur ini rupanya juga terlihat pada manusia.

Survei OnePoll mengungkap, sebanyak 30 persen responden memanfaatkan tumpukan cucian sebagai tempat tidur, sedangkan 44 persen tidur di lantai, dan 36 persen tertidur di meja.

Terlepas dari pemilik yang suka berpelukan dengan hewan peliharaan di tempat tidur, setengah partisipan survei (51 persen) mengatakan mereka tidak akan membiarkan hewan peliharaan duduk di sofa.

Ada penyebab mengapa kelompok responden ini tidak senang jika hewan peliharaan mereka berada di atas sofa.

Baca juga: 3 Benda yang Dapat Membersihkan Bulu Hewan Peliharaan di Rumah

Sebab, 52 persen responden mengaku hewan peliharaan mereka merusak sofa, dan 69 persen lainnya terpaksa membuang sofa setelah digunakan oleh hewan.

(Sumbe: Kompas.com Penulis Gading Perkasa | Editor Wisnubrata)