KOMPAS.com - Mobil yang sudah tidak diproduksi lagi di Indonesia alias disuntik mati, ternyata masih diburu orang.
Banyak peminat yang mencarinya di pasar mobil bekas (mobkas).
Berbagai hal menjadi pertimbangan bagi konsumen yang mencari mobil-mobil yang sudah disuntik mati terebut.
Selain karena kemampuan atau daya beli, model masih diperhitungkan.
Lalu, mobil apa saja yang sudah disuntik mati dan masih banyak peminatnya di pasar mobil bekas?
Baca juga: Mobil Bekas Bisa Ikut Asuransi, Simak Caranya
Pedagang mobil bekas dari diler Jordy Motor MGK Kemayoran, Andi mengatakan, terdapat dua mobil bekas yang sudah disuntik mati yang masih cukup diminati oleh konsumen mobil bekas.
“Biasanya mobil-mobil yang ada komunitasnya itu banyak diminati, seperti Ford Everest. Untuk tahunnya diatas 2010, kisaran harganya sekitar Rp 140 juta,” ucap Andi saat dihubungi Kompas.com, Kamis (30/9/2021).
Baca juga: Bursa Mobil Bekas Tetap Potensial di Masa Pandemi
Andi menambahkan, selain Ford Everest, jika di antara mobil yang sudah tidak dijual lagi, Freed sampai sekarang peminatnya masih tinggi.
“Tapi harga Honda Freed sudah turun jauh, karena saingannya Toyota Sienta,” kata dia.
Salah satu pedagang mobil bekas di Bursa Mobil Bekas WTC Mangga Dua, Hendrik menambahkan, paling banyak Honda Freed, Nissan Evalia, dan Nissan March, dan Chevrolet Captiva.
“Model-model itu lumayan banyak pembeliannya. Kalau Spin jarang karena mungkin modelnya juga kurang begitu menarik,” kata dia.
Baca juga: Beli Mobil Bekas, Begini Prosedur Balik Nama Kendaraan dan Biayanya
Berdasarkan penelusuran dari situs jual beli mobil bekas, Ford Everest 2010 dibanderol dengan kisaran harga Rp 135 juta hingga Rp 165 jutaan.