Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mengapa Kucing Suka Mencium Anus Kucing Lain?

KOMPAS.com - Penyebab kucing suka mencium pantat atau bokong kucing lain perlu diketahui, terutama oleh orang yang memelihara hewan berbulu itu di rumahnya.

Kucing memang kerap menunjukkan berbagai perilaku unik dan menggemaskan, termasuk mencium pantat kucing lain.

Ada beberapa penyebab kucing suka mencium pantat kucing lain, salah satunya adalah sebagai bentuk komunikasi ketika bertemu dengan kucing lainnya.

Dilansir dari Cuteness melalui KOMPAS.com, berikut ini alasan kucing mencium atau mengendus bagian pantat kucing lainnya.

1. Mencari informasi

Hewan seperti kucing mengandalkan indra penciuman untuk mendapatkan informasi seputar lingkungan mereka.

Sementara itu, informasi berharga soal kucing lain dapat ditemukan di beberapa bagian tubuh, seperti dahi atau anus.

Saat dua ekor kucing saling mengendus wajah satu sama lain atau bertubrukan kepala, hal ini menunjukkan keduanya sedang berkomunikasi secara kimiawi.

Saat melakukan hal ini, kucing melepaskan hormon tertentu yang berisi banyak informasi, seperti suasana hati, kondisi kesehatan, dan lain-lain.

Tak jauh berbeda dengan itu, bagian pantat pun menyediakan informasi berharga dari suatu kucing bagi kucing lainnya.

Akan tetapi, informasi yang tersedia di anus kucing lebih detail dan mudah dikenali. Bahkan, seekor kucing dapat mengetahui bahwa kucing yang di hadapannya pernah bertemu dengannya atau belum.

Oleh sebab itu, seekor kucing sering langsung mencium pantat kucing lainnya saat baru bertemu.

2. Penandaan wilayah

Kucing menggunakan aroma untuk menandai wilayah. Hal ini biasanya dilakukan dengan menggosok tubuh ke suatu objek, seperti kaki manusia atau tiang pagar.

Saat melakukan aktivitas tersebut, kucing mentransfer feromon agar kucing lain tahu bahwa benda khusus ini milik atau wilayahnya.

Kucing pun menggunakan anus mereka untuk mengeluarkan bau. Saat buang air besar, kucing akan mengeluarkan cairan dengan aroma khas.

Selain itu, kucing juga menggunakan urine untuk menandai wilayah dan berkomunikasi. Seekor kucing akan tahu saat kucing lain memasuki wilayahnya atau saat ada kucing lain yang sedang berahi.

3. Cara lain kucing berkomunikasi

Selain indra penciuman, kucing juga menggunakan indra penglihatan untuk berkomunikasi dengan kucing lainnya.

Posisi telinga, ekor, mata, dan postur tubuh kucing secara keseluruhan akan berfungsi sebagai peringatan atau undangan bagi kucing lain.

Telinga yang rata dapat menunjukkan rasa takut, sedangkan bulu yang rata biasanya berarti bahwa semuanya baik-baik saja dan kucing sedang rileks.

Ketika kucing berusaha terlihat lebih besar, ia akan melengkungkan tubuh, membiarkan bulunya berdiri, dan mengeong dengan keras, dengan tujuan agar kucing lain menjauh.

(Penulis: Aniza Pratiwi | Editor: Sakina Rakhma Diah Setiawan)

Sumber: KOMPAS.com

https://www.kompas.com/wiken/read/2022/06/04/193000181/mengapa-kucing-suka-mencium-anus-kucing-lain-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke