Cara Pakai Fitur Multi-Device WhatsApp, Bisa Login WA di 4 Perangkat Sekaligus

KOMPAS.com - Pengguna WhatsApp (WA) kini bisa login di empat perangkat sekaligus. Caranya dengan memanfaatkan fitur multi-device yang telah dapat digunakan di Indonesia sejak Juli 2021.

Dengan begitu, para pengguna WA dapat login di empat perangkat sekaligus tanpa perlu ponsel dengan nomor yang terdaftar.

Seperti yang diketahui, ponsel dengan nomor yang terdaftar harus tetap online saat pengguna hendak login WhatsApp di perangkat lain, seperti aplikasi desktop atau web.

Sebagaimana diberitakan KOMPAS.com pada Kamis (21/10/2021), fitur multi-perangkat ini masih dalam tahap beta.

Artinya, para pengguna WA di Indonesia yang ingin menjajal fitur WhatsApp tersebut juga harus bergabung dengan program beta.

Caranya, klik menu Linked devices di ikon Tiga Titik yang terletak di pojok kanan atas WhatsApp Android atau iOS. Selanjutnya, klik menu Multi-device beta, kemudian klik tombol Join Beta.

Pengguna bisa kembali ke tampilan sebelumnya, kemudian klik Link a device untuk memindai kode QR di perangkat yang akan dihubungkan.

Jika sebelumnya sudah login di WhatsApp Web atau Desktop, pengguna akan kembali diminta untuk memindai kode QR yang baru.

Dengan menggunakan fitur multi-device, pengguna bisa login WA di perangkat lain meski ponsel dengan nomor yang terdaftar tidak terhubung dengan jaringan internet alias offline.

Akan tetapi, saat pengguna hendak menggunakan fitur terbaru WhatsApp ini untuk pertama kalinya, ponsel dengan nomor yang terdaftar harus dalam kondisi online.

Setelah proses login berhasil, pengguna masih tetap bisa login WA di perangkat lain meski ponsel nonaktif atau offline.

Adapun jumlah perangkat yang bisa dihubungkan oleh fitur ini adalah maksimal empat perangkat, termasuk WhatsApp Web, Desktop, dan Portal.

Selain itu, kini pengguna WA juga bisa mengaktifkan WhatsApp Web di dua tab pada satu browser yang sama atau di dua browser yang berbeda, misalnya di Chrome dan Firefox.

Sebelumnya, jika WhatsApp Web terbuka di tab atau browser lain, pengguna harus mengalihkan WhatsApp Web ke tab atau browser yang sedang diakses. Ditambah lagi, ponsel dengan akun WA tersebut harus tetap online.

(Penulis: Bill Clinten | Editor: Yudha Pratomo)

Sumber: KOMPAS.com