Tips Membersihkan Panci Stainless Steel agar Tetap Bersih Berkilau

Peralatan masak ini terkenal tahan lama serta bisa memanaskan dengan cepat dan merata.

Selain awet, panci stainless steel mempertahankan panas dengan baik dan tak membutuhkan perawatan yang rumit.

Karena bahannya non-reaktif, Anda bisa memasak apa saja dalam panci stainless steel tanpa khawatir merusak permukaannya.

Meski stainless steel dirancang untuk menahan korosi dan karat, bahan ini tidak tahan noda dan perubahan warna yang terbakar.

Dikutip dari Better Homes & Gardens, Rabu (10/11/2021), ini dikarenakan penggunaan sehari-hari bisa menimbulkan noda, noda air, dan noda membandel lainnya.

Sehingga penting untuk mengetahui cara membersihkan panci stainless steel dengan benar.

Bagaimana caranya?

Cara membersihkan panci stainless steel

Sebelum membersihkan panci stainless steel, Anda perlu memperhatikan beberapa tips mencucinya.

1. Cuci dengan tangan lebih baik

Mencuci dengan tangan biasanya merupakan cara terbaik untuk membersihkan panci stainless steel.

Jangan menggunakan alat abrasif seperti sabut wol baja atau pembersih keras seperti pemutih atau pembersih oven pada panci stainless steel, karena dapat merusak permukaan secara permanen.

2. Gunakan air sabun panas tapi biarkan panci dingin dulu

Agar dasar panci tak melengkung, selalu biarkan panci dingin sebelum dibersihkan.

Untuk pembersihan sehari-hari, gosok panci stainless steel dengan air sabun panas dan spons nonabrasif.

Jika sisa makanan yang menempel masih tersisa, isi panci dengan air sabun secukupnya untuk menutupi sisa makanan, didihkan, dan gosok dengan spatula atau sendok kayu.

Sisa makanan harus lepas dengan mudah. Biarkan panci dingin, lalu cuci seperti biasa.

3. Bersihkan noda keras dengan baking soda

Noda yang lebih keras, termasuk makanan atau minyak yang gosong, mungkin memerlukan metode pembersihan yang lebih abrasif.

Cara sederhana dan murah membersihkan panci stainless steel yang gosong ialah dengan mengambil sedikit soda kue alias baking soda.

Tambahkan beberapa sendok baking soda ke dalam panci bersama dengan air yang cukup untuk menutupi area yang terbakar.

Didihkan sampai sebagian besar air menguap.

Matikan api dan tunggu sampai panci cukup dingin untuk ditangani. Gosok penumpukan dengan spons nonabrasif dan cuci dengan air sabun panas.

Atau, Anda dapat menggunakan produk pembersih komersial untuk membersihkan panci stainless steel, dengan mengikuti petunjuk dari produsen.

Cara merawat panci stainless steel

Pencegahan adalah kunci untuk menjaga panci stainless steel bersih dan bebas noda. Ingat, makanan dingin lebih cenderung menempel di panci panas.

Dengan demikian, biarkan bahan-bahan yang didinginkan, seperti daging mentah, didiamkan pada suhu ruangan selama 10 hingga 15 menit sebelum dimasak.

Agar makanan tidak lengket, selalu panaskan panci terlebih dahulu sebelum menambahkan minyak, lalu tunggu sampai minyak panas untuk mulai memasak. Saat memasak pasta dan hidangan serupa, tunggu untuk menambahkan garam sampai air sudah mendidih.

Ini dilakukan untuk menghindari korosi lubang, yang menyebabkan penyok kecil yang tidak dapat diperbaiki di bagian bawah panci.

Dengan cara sederhana ini, Anda dapat memperpanjang umur panci stainless steel dan menjaga peralatan masak yang sering digunakan ini dalam kondisi bersih.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Sakina Rakhma Diah Setiawan)