Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER TREN] Manfaat Minum Rebusan Belimbing Wuluh, Daun Salam, dan Serai | Kenapa Bulan Januari Terasa Lama?

Kompas.com - 14/01/2024, 05:30 WIB
Rizal Setyo Nugroho

Editor

KOMPAS.com - Belimbing wuluh merupakan buah dengan rasa sangat asam atau kecut.

Namun demikian, buah dengan nama latin Averrhoa bilimbi ini memiliki sejumlah manfaat.

Hal itu karena buah ini memiliki kandungan vitamin C yang tinggi.

Artikel mengenai manfaat mengonsumsi buah belimbing wuluh banyak menarik perhatian pembaca.

Informasi lainnya yang juga banyak diminati pembaca Tren adalah manfaat rutin minum rebusan daun salam dan serai.

Populer Tren 14 Januari 2024

Selengkapnya, berikut ini sejumlah berita Populer Tren sepanjang Sabtu (13/1/2024) hingga Minggu (14/1/2024).

1. Manfaat minum rebusan belimbing wuluh

Belimbing wuluh baik untuk kesehatan karena mengandung banyak vitamin C.

Kandungan tersebut berguna untuk menambah daya tahan tubuh, sehingga tidak mudah terserang penyakit.

Tak hanya itu, belimbing wuluh juga mengandung golongan senyawa oksalat, minyak menguap, fenol, flavonoid, dan pektin.

Belimbing wuluh ampuh mengobati diabetes, menurunkan darah tinggi, dan menjaga kesehatan jantung.

Selengkapnya bisa disimak di sini: 

4 Manfaat Minum Air Rebusan Belimbing Wuluh yang Jarang Diketahui

2. Manfaat rebusan daun salam dan serai

Daun salam dan serai adalah bahan dapur yang kerap ditambahkan ke dalam masakan untuk memperkaya cita rasa.

Selain untuk penyedap masakan, kedua bahan tersebut ternyata juga bisa dimanfatkan sebagai minuman herbal untuk mengobati beberapa kondisi kesehatan tertentu.

Dikutip dari laman Kementerian Kesehatan, daun salam mengandung vitamin dan senyawa yang baik seperti vitamin B2, B3, C, tanin, alkaloid, steroid, triterpenoid, dan flavonoid.

Sementara itu, dilansir dari Kompas.com (1/1/2024), serai juga mengandung senyawa seperti flavonoid dan fenolik yang merupakan agen antibakteri dan antijamur yang efektif.

Selengkapnya bisa disimak di sini:

Jarang Diketahui, Ini 4 Manfaat Rutin Minum Air Rebusan Daun Salam dan Serai

3. Kenapa bulan Januari terasa lama?

Peneliti di Universitas Cambridge, William Skylark mengatakan, persepsi waktu adalah konsep yang sulit untuk dijabarkan.

"Kita semua mengalami waktu secara berbeda, dan ada sejumlah faktor yang dapat memengaruhinya," ujar dia, dilansir dari Newstatesman (31/1/2018).

Dalam penelitian yang ia lakukan menunjukkan, peserta yang habis menonton film seram mengatakan bahwa waktu terasa berjalan sangat lama.

Dengan kata lain, rasa takut akan memperlambat waktu, yang menurut eksperimen, merupakan efek gairah pada kecepatan sistem jam internal.

Selengkapnya bisa disimak di sini: 

Baca juga: Januari yang Terasa Sangat Lama, Bagaimana Penjelasan Sains?

Halaman Berikutnya
Halaman:

Terkini Lainnya

Bagaimana Cahaya di Tubuh Kunang-kunang Dihasilkan? Berikut Penjelasan Ilmiahnya

Bagaimana Cahaya di Tubuh Kunang-kunang Dihasilkan? Berikut Penjelasan Ilmiahnya

Tren
Moeldoko Sebut Tapera Tak Akan Senasib dengan Asabri, Apa Antisipasinya Agar Tak Dikorupsi?

Moeldoko Sebut Tapera Tak Akan Senasib dengan Asabri, Apa Antisipasinya Agar Tak Dikorupsi?

Tren
Tips Mengobati Luka Emosional, Berikut 6 Hal yang Bisa Anda Lakukan

Tips Mengobati Luka Emosional, Berikut 6 Hal yang Bisa Anda Lakukan

Tren
Profil Francisco Rivera, Pemain Terbaik Liga 1 Musim 2023/2024

Profil Francisco Rivera, Pemain Terbaik Liga 1 Musim 2023/2024

Tren
Benarkah Pakai Sampo Mengandung SLS dan SLES Bikin Rambut Rontok? Ini Kata Dokter

Benarkah Pakai Sampo Mengandung SLS dan SLES Bikin Rambut Rontok? Ini Kata Dokter

Tren
Dinilai Muluskan Jalan Kaesang, Ini Sosok Penggugat Batas Usia Calon Kepala Daerah

Dinilai Muluskan Jalan Kaesang, Ini Sosok Penggugat Batas Usia Calon Kepala Daerah

Tren
Apa Itu Skala Waktu Greenwich Mean Time (GMT)? Berikut Sejarahnya

Apa Itu Skala Waktu Greenwich Mean Time (GMT)? Berikut Sejarahnya

Tren
Gunung Semeru Hari Ini Erupsi 8 Kali, Tinggi Letusan 400 Meter

Gunung Semeru Hari Ini Erupsi 8 Kali, Tinggi Letusan 400 Meter

Tren
KAI Ancam Pelaku Pelemparan Batu ke Kereta, Bisa Dipidana Penjara Seumur Hidup

KAI Ancam Pelaku Pelemparan Batu ke Kereta, Bisa Dipidana Penjara Seumur Hidup

Tren
5 Wilayah Berpotensi Banjir Rob 1-10 Juni 2024, Mana Saja?

5 Wilayah Berpotensi Banjir Rob 1-10 Juni 2024, Mana Saja?

Tren
Mengapa Anjing Peliharaan Menjulurkan Lidah? Berikut 7 Alasan Umumnya

Mengapa Anjing Peliharaan Menjulurkan Lidah? Berikut 7 Alasan Umumnya

Tren
12 Wilayah yang Berpotensi Kekeringan pada Juni 2024

12 Wilayah yang Berpotensi Kekeringan pada Juni 2024

Tren
Alasan Pekerja yang Sudah Punya Rumah Tetap Harus Jadi Peserta Tapera

Alasan Pekerja yang Sudah Punya Rumah Tetap Harus Jadi Peserta Tapera

Tren
Cara Mengajukan Pinjaman Melalui Layanan Dana Siaga BPJS Ketenagakerjaan, Apa Syaratnya?

Cara Mengajukan Pinjaman Melalui Layanan Dana Siaga BPJS Ketenagakerjaan, Apa Syaratnya?

Tren
Viral, Video Harimau Sumatera Masuk ke Halaman Masjid di Solok, Ini Penjelasan BKSDA

Viral, Video Harimau Sumatera Masuk ke Halaman Masjid di Solok, Ini Penjelasan BKSDA

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com