Terkait letusan Gunung Marapi yang terjadi secara- tiba-tiba, Ketua Tim Kerja Gunung Api PVMBG Ahmad Basuki mengatakan, dinamika suatu gunung api banyak macamnya.
Ia mencontohkan, ada aktivitas dari sebuah gunung yang dapat dideteksi sebelum meletus, tetapi ada pula yang tidak.
Adapun letusan adalah pelepasan tekanan secara tiba-tiba. Dalam peningkatan ini, secara umum gunung api akan menimbulkan gempa vulkanik.
"Namun, Gunung Marapi saat ini tidak terjadi hal tersebut," kata Basuki saat dihubungi Kompas.com, Senin.
"Jadi ini merupakan karakter dari Gunung Marapi yang perlu diwaspadai," tambahnya.
Lebih lanjut, Basuki menerangkan bahwa peralatan untuk mendeteksi aktivitas Gunung Marapi harus dipasang sangat dekat dengan kawah. Sayangnya, peralatan milik PVMBG sudah hancur.
"Saat ini alat kami yang dekat dengan kawah sudah hancur karena letusan," pungkasnya.
Baca juga: Gunung Anak Krakatau Kembali Erupsi, Tiga Kali dalam 24 Jam Terakhir
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.