Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

9 Kabupaten dan Kota yang Sudah Umumkan Usulan UMK 2024, Mana Saja?

Kompas.com - 25/11/2023, 19:00 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

5. Kota Cilegon

Helldy Agustian selaku wali Kota Cilegon telah menyampaikan usulan kenaikan UMK 2024 sebesar 8,73 persen.

Bila usulan tersebut diterima maka UMK Cilegon 2024 menjadi Rp 5.063.797 dari Rp 4.657.222.

Helldy menyampaikan, penetapan usulan UMK Cilegon didasarkan pada hasil kajian dari pakar sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 51 Tahun 2023.

Ada beberapa bahan pertimbangan yang digunakan oleh Dewan Pengupahan Kota, seperti kondisi dan jenis industri di daerah ini yang didominasi oleh industri padat modal.

"Selanjutnya, rekomendasi ini akan kami sampaikan ke Gubernur Banten," ucap Helldy dikutip dari Kompas.com, Kamis (23/11/2023).

Baca juga: UMP 2024 Diumumkan Paling Lambat Besok, Bagaimana dengan UMK?

6. Kabupaten Karawang

UMK Karawang 2024 diusulkan naik sebesar 12 persen berdasarkan hasil rapat Dewan Pengupahan Kabupaten pada Rabu (22/11/2023).

Dengan usulan tersebut, UMK Karawang berpotensi naik dari Rp 5.176.000 menjadi Rp 5.797.000 atau mengalami kenaikan sebesar Rp 600.000.

Dilansir dari Kompas.com, Kamis, kenaikan usulan UMK Karawang ebrbeda dengan tuntutan buruh yang meminta upah minimum naik sebesar 15 persen.

Baca juga: Ramai soal Masih Pantaskah UMP Jateng dan DIY Selisih Jauh dengan Provinsi Lain di Indonesia, Ini Kata Ekonom

7. Kabupaten Brebes

UMK Brebes diusulkan naik sebesar 4,17 persen menjadi Rp 2.103.100 dari Rp 2.018.836.

Pj Bupati Brebes Urip Sihabudin menyampaikan, usulan tersebut berdasarkan rapat dan kesepatan bersama Dewan Pengupahan Kabupaten yang terdiri dari pemerintah, pengusaha, dan pekerja.

Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Dinperinaker) Brebes Warsito Eko Putro menjelaskan, usulan kenaikan UMK Brebes didasarkan pada inflasi Jawa tengah dan pertumbuhan ekonomi yang dihitung dari Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) daerahnya.

"Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Brebes tahun ini sebesar 5,6 persen. Tapi untuk kenaikan UMK tahun lalu itu 7,1 persen karena dulu inflasinya besar tapi PDRB-nya kecil. Tahun ini UMK naiknya 4,173 persen," sambungnya," kata Warsito dikutip dari Kompas.com, Rabu.

Baca juga: Upah Minimum 2024 Naik, Berikut Perbandingan UMP 2022 dan 2023

8. Tanjungpinang

Pemerintah Kota Tanjungpinang mengumumkan bahwa UMK diusulkan naik sebesar Rp 3.402.492 pada 2024.

Usulan tersebut mengalami kenaikan 3,76 persen atau sebesar Rp 123.298 dibandingkan UMK 2023.

Pj Wali Kota Tanjungpinang Hasan menyampaikan, usulan UMK 2024 ditetapkan berdasarkan PP Nomor 51 Tahun 2023.

"Alhamdulillah para buruh, pengusaha dan Pemerintah akhirnya sepakat UMK 2024 Tanjung Pinang sebenar Rp 3.402.492," ujarnya kepada Kompas.com, Kamis.

Baca juga: 3 Rekomendasi UMP DKI Jakarta 2024, Berapa Besarannya?

9. Kabupaten Mukomuko

Bupati Mukomuko Sapuan mengumumkan bahwa UMK daerahnya diusulkan naik 3,7 persen pada tahun depan.

Hal tersebut membuat UMK Mukomuko dapat naik menjadi Rp 2.816.299 dari Rp 2.715.839 dari tahun sebelumnya.

Kepala bidang Hubungan Industrial Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Mukomuko Destri Gandalia mengatakan, usulan UMK di daerahnya akan disampaikan kepada Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah.

"Bupati telah menyetujui kenaikan UMK 2024 yang ditetapkan oleh tim dewan pengupahan sebesar Rp 2.816.299," kata Destri dikutip dari Kompas.com, Jumat.

(Sumber: Kompas.com/ Firda Janati, Rasyid Ridho, Miftahul Huda, Farida Farhan, Hadi Maulana, Tresno Setiadi | Editor: Reni Susanti, Nursita Sari, Glori K. Wadrianto, Khairina, Andi Hartik, Teuku Muhammad Valdy Arief).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Mengenal 7 Stadion yang Jadi Tempat Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Mengenal 7 Stadion yang Jadi Tempat Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Tren
Mengenal Alexinomia, Fobia Memanggil Nama Orang Lain, Apa Penyebabnya?

Mengenal Alexinomia, Fobia Memanggil Nama Orang Lain, Apa Penyebabnya?

Tren
Sunat Perempuan Dilarang WHO karena Berbahaya, Bagaimana jika Telanjur Dilakukan?

Sunat Perempuan Dilarang WHO karena Berbahaya, Bagaimana jika Telanjur Dilakukan?

Tren
UU Desa: Jabatan Kades Bisa 16 Tahun, Dapat Tunjangan Anak dan Pensiun

UU Desa: Jabatan Kades Bisa 16 Tahun, Dapat Tunjangan Anak dan Pensiun

Tren
Harga Kopi di Vietnam Melambung Tinggi gara-gara Petani Lebih Pilih Tanam Durian

Harga Kopi di Vietnam Melambung Tinggi gara-gara Petani Lebih Pilih Tanam Durian

Tren
Kasus Mutilasi di Ciamis dan Tanggung Jawab Bersama Menangani Orang dengan Gangguan Mental

Kasus Mutilasi di Ciamis dan Tanggung Jawab Bersama Menangani Orang dengan Gangguan Mental

Tren
Potensi Manfaat Tanaman Serai untuk Mengatasi Kecemasan Berlebih

Potensi Manfaat Tanaman Serai untuk Mengatasi Kecemasan Berlebih

Tren
Terkait Penerima KIP Kuliah yang Bergaya Hedon, UB: Ada Evaluasi Ulang Tiga Tahap

Terkait Penerima KIP Kuliah yang Bergaya Hedon, UB: Ada Evaluasi Ulang Tiga Tahap

Tren
Catat, Ini 5 Jenis Kendaraan yang Dibatasi Beli Pertalite di Batam Mulai Agustus

Catat, Ini 5 Jenis Kendaraan yang Dibatasi Beli Pertalite di Batam Mulai Agustus

Tren
Wacana Pembongkaran Separator di Ring Road Yogyakarta, Begini Kata Ahli UGM

Wacana Pembongkaran Separator di Ring Road Yogyakarta, Begini Kata Ahli UGM

Tren
BMKG: Wilayah yang Dilanda Hujan Lebat dan Angin Kencang 9-10 Mei 2024

BMKG: Wilayah yang Dilanda Hujan Lebat dan Angin Kencang 9-10 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG: Wilayah Hujan Lebat 9 Mei 2024 | Vaksin AstraZeneca Ditarik Peredarannya

[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG: Wilayah Hujan Lebat 9 Mei 2024 | Vaksin AstraZeneca Ditarik Peredarannya

Tren
Mengulik Racunomologi

Mengulik Racunomologi

Tren
Pemain Bola Malaysia Kembali Jadi Korban Penyerangan, Mobil Diadang Saat Berangkat ke Tempat Latihan

Pemain Bola Malaysia Kembali Jadi Korban Penyerangan, Mobil Diadang Saat Berangkat ke Tempat Latihan

Tren
Cara Mengetahui Jenis Vaksin Covid-19 yang Pernah Diterima

Cara Mengetahui Jenis Vaksin Covid-19 yang Pernah Diterima

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com