"Saya rasa bagian yang paling menantang yaitu mencoba untuk mendapatkan kubusnya. Setelah mendapatkan kubus tersebut, asumsikan kubus akan tetap seperti itu. Ini karena jika dibiarkan begitu saja, apa pun yang berukuran cukup besar akan menjadi bulat atau menggumpal seperti kentang. Begitulah cara gravitasi bekerja," ujar McKinnon.
Secara garis besar, Bumi nantinya akan berwarna biru, hijau, dan lengket, lebih mirip seperti oatmeal.
Sementara itu, saat Bumi berbentuk kubus, McKinnon mengatakan bahwa bagian dalam Bumi akan berwarna biru dan hijau dengan cuacanya yang sangat panas. Sehingga, kemungkinan akan bersinar merah. Akan tetapi, bebatuan akan berwarna biru dan hijau.
"Jadi, keseluruhan konsep warna agak berantakan," kata McKinnon.
Ia melanjutkan, jika Bumi mempertahankan massa yang sama, maka Bumi akan berbentuk kubus kecil dengan segala sesuatu berukuran sama di segala arah.
Tapi bahkan jika kita menekan segala sesuatunya, gravitasinya masih akan mengarah ke pusat, sehingga semua yang ada di dalamnya akan tetap berbentuk lingkaran.
"Selain itu, Anda tetap akan mendapatkan cahaya utara dan selatan hanya di atas bagian kubus tersebut," sambungnya.
Baca juga: Mengenal Bintang Terdekat dan Terjauh dari Bumi
McKinnon menjelaskan, bicara tentang seperti apa penampakan Bumi jika dilihat dari jauh, setiap permukaan dari planet berbentuk kubus ini akan berbentuk seperti setengah bola, seperti lensa kontak kecil berisi air.
Sementara itu, atmosfernya juga akan berada di kubah aneh di setiap sisinya.
Namun, gaya gravitasi akan mempersulit beberapa hal. Anda akan menghadapi masalah pendakian gunung. Jadi, pergi ke luar angkasa juga berarti mendaki gunung.
Secara efektif akan seperti Everest di ujung ekstrim karena gravitasi akan terus mengarah ke pusat.
Jadi, saat Anda berada di tengah lautan, gravitasi mengarah lurus ke bawah. Namun saat Anda sampai di tepi danau atau laut, keadaannya akan sedikit miring dan Anda akan terus-menerus berjalan menanjak atau menurun.
Meskipun permukaannya datar, gravitasi Anda tidak. Gravitasi berbentuk sudut dan semakin menjauhkan Anda dari pusat, semakin besar sudutnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.