Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Muncul Lagi Modus Penipuan Button "View" WhatsApp, Ini Kata Pakar

Kompas.com - 09/10/2023, 18:30 WIB
Aulia Zahra Zain,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

Jika kredensial atau kata sandi dicuri, hal tersebut masih belum cukup untuk mencuri dana di mobile banking pengguna.

“Jadi, setelah itu masih harus dicuri lagi kode OTP (One-Time Password) dari mobile banking-nya. Jadi selain button "View", diminta untuk masukkan kode OTP,” jelas Alfons.

Jika korban sudah memasukkan kode OTP, kemungkinan besar data mobile banking bisa dicuri.

Baca juga: Ramai Penipuan Online, Bisakah Melacak Wajah dan Alamat Pelaku?

Sudah muncul sejak Juli 2022

Menurut Alfons, penipu belum tentu akan langsung menghubungi korban via telepon jika korban hanya menekan button "View" alias hanya melihatnya saja tanpa mengisi data diri.

“Jika penipu melihat atau menyadari korbannya adalah korban potensial, pasti akan dihubungi nomornya,” kata Alfons.

Namun, sebenarnya tombol "View" pada WhatsApp merupakan tombol "Preview" yang merupakan tombol untuk sekedar melihat pesan apa yang ada di dalamnya.

Karena tombol “View” pada WhatsApp memang digunakan untuk sekedar melihat dulu semua pesannya.

Baca juga: Hati-hati Romance Scams: Penipuan Virtual Modus Asmara

Jika pengguna tidak mau melihat, merupakan pilihannya untuk tidak menekan tombol "View" tersebut.

Alfons mengatakan, modus penipuan dengan button "view" sudah terjadi sejak Juli 2022.

“Sudah setahun lebih, sejak yang pertama kali kenaikan biaya admin transfer BRI,” ujarnya.

Namun, penipuan tersebut kini muncul lagi dengan mengirimkan file buram melalui pesan WhatsApp.

Baca juga: Tips untuk Cegah Rekening Dibobol melalui Modus Penipuan Online

Cara menghindari penipuan button “view”

Berikut merupakan cara menghindari penipuan modus button "View":

  • Jangan pernah memasukkan kredensial mobile banking Anda di situs yang tidak dikenal.
  • Jangan memasukkan kredensial mobile banking ke sebuah tautan yang tidak jelas seperti pada file di dalam button "View".
  • Gunakan mobile banking pada aplikasi terpercaya dari bank yang Anda gunakan.
  • Gunakan program antivirus seperti G Data Mobile Security untuk mendeteksi dan membasmi ketika muncul pemberitahuan di pesan bahwa mobile banking Anda sudah diambil alih oleh pihak lain. 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com