Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/09/2023, 06:15 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Teh memiliki sederet manfaat yang baik bagi kesehatan.

Untuk itu, tak jarang minum teh menjadi salah satu aktivitas yang tidak boleh dilewatkan bagi sebagian orang.

Namun, selain air seduhannya, ampas teh ternyata juga memiliki banyak manfaat yang baik bagi lingkungan sekitar.

Dikutip dari Homes and Gardens (16/5/2021), daun teh mengandung nitrogen yang lebih banyak daripada yang Anda temukan pada pupuk tanaman.

Di mana, nitrogen tersebut dapat mendorong pertumbuhan daun yang sehat. Selain itu, ampas teh yang sudah dikeringkan juga dapat memberikan nutrisi dan oksigenasi yang tinggi dalam kompos.

Tak hanya itu, teh juga mengandung antioksidan yang tinggi yang bermanfaat untuk tubuh dan kulit.

Lantas, apa saja manfaat ampas teh?

Baca juga: 6 Manfaat Minum Teh Hitam Setiap Hari bagi Kesehatan Tubuh


Baca juga: Teh Celup Vs Teh Tubruk, Lebih Sehat Mana?

Manfaat ampas teh

Berikut beberapa manfaat dari ampas teh:

1. Untuk pembuatan pupuk kompos

Masih dari sumber yang sama, ampas teh dapat digunakan untuk pembuatan pupuk kompos yang baik untuk tanaman.

Ampas teh dapat meningkatkan kadar nitrogen yang membantu memecah bahan-bahan lain yang ada pada pupuk dan mendorong bakteri pengurai. 

Selain itu, ampas teh yang direbus kembali juga dapat menjadi pupuk cair alami yang berguna bagi tanaman. Seduhan teh ini mengandung mineral, karbohidrat, dan nutrisi lain yang membantu pertumbuhan tanaman.

Baca juga: 4 Bahan yang Sebaiknya Tidak Ditambahkan ke Dalam Teh, Apa Saja?

2. Mengusir hama dan serangga

Ilustrasi daun teh yang telah diseduh, ampas teh. PIXABAY/MIRKO STOEDTER Ilustrasi daun teh yang telah diseduh, ampas teh.

Manfaat ampas teh selanjutnya bisa digunakan untuk bahan pengusir hama, hewan pengerat, dan serangga.

Hal ini lantaran, hama dan hewan pengerat seperti tikus tidak menyukai bau teh.

Untuk itu, Anda bisa menaburkan ampas teh tersebut di sekitar akar tanaman atau dengan menyebarkannya ke akar tanaman. 

Halaman Berikutnya
Halaman:

Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Sudah Memasuki Tahap Kalibrasi, Kapan Bandara Dhoho Kediri Akan Beroperasi?

Sudah Memasuki Tahap Kalibrasi, Kapan Bandara Dhoho Kediri Akan Beroperasi?

Tren
Saat Ribuan Ton Ikan Sarden Mati dan Terdampar di Pantai Jepang...

Saat Ribuan Ton Ikan Sarden Mati dan Terdampar di Pantai Jepang...

Tren
Pendaftaran Petugas KPPS Pemilu 2024 Dibuka, Berikut Tugas dan Besaran Gajinya

Pendaftaran Petugas KPPS Pemilu 2024 Dibuka, Berikut Tugas dan Besaran Gajinya

Tren
Harbolnas 12.12: Ini 8 Daftar Produk yang Tawarkan Promo Spesial

Harbolnas 12.12: Ini 8 Daftar Produk yang Tawarkan Promo Spesial

Tren
Cara Ikut Lelang Barang Gratifikasi KPK 13 Desember 2023, Ada Album BTS, Sepeda Listrik, dan PS 5

Cara Ikut Lelang Barang Gratifikasi KPK 13 Desember 2023, Ada Album BTS, Sepeda Listrik, dan PS 5

Tren
Penjelasan KAI soal Foto Pramugari KA Wisata yang Beri Layanan Bermain Bersama Anak-anak

Penjelasan KAI soal Foto Pramugari KA Wisata yang Beri Layanan Bermain Bersama Anak-anak

Tren
Semua Meteran Listrik Konvensional Akan Diganti Jadi Smart Meter AMI, PLN Pastikan Gratis

Semua Meteran Listrik Konvensional Akan Diganti Jadi Smart Meter AMI, PLN Pastikan Gratis

Tren
Penipuan Quishing Bisa Kuras Rekening Pakai QR Code, Bagaimana Cara Mencegahnya?

Penipuan Quishing Bisa Kuras Rekening Pakai QR Code, Bagaimana Cara Mencegahnya?

Tren
Cara Ampuh Usir Tikus Pakai Bawang Putih, Kapur Barus, Soda, dan Cabai

Cara Ampuh Usir Tikus Pakai Bawang Putih, Kapur Barus, Soda, dan Cabai

Tren
Ada 28 Persen Warga Belum Menentukan Pilihan, Akankah Debat Capres-Cawapres Jadi Penentu?

Ada 28 Persen Warga Belum Menentukan Pilihan, Akankah Debat Capres-Cawapres Jadi Penentu?

Tren
Kerap Dianggap Tanaman Liar, Putri Malu Dijual Rp 150.000 di Swiss

Kerap Dianggap Tanaman Liar, Putri Malu Dijual Rp 150.000 di Swiss

Tren
Menggerus 'Trias Politica'

Menggerus "Trias Politica"

Tren
Sejumlah Wilayah Alami Penurunan Curah Hujan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Sejumlah Wilayah Alami Penurunan Curah Hujan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Tren
Efek Mengonsumsi Kol Goreng bagi Kesehatan yang Jarang Diketahui

Efek Mengonsumsi Kol Goreng bagi Kesehatan yang Jarang Diketahui

Tren
Cara Mengganti Password Hotspot pada Ponsel Android dan iPhone

Cara Mengganti Password Hotspot pada Ponsel Android dan iPhone

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com