Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Efek Samping Jeruk, Salah Satunya Perburuk Gejala Asam Lambung

Kompas.com - 02/09/2023, 17:30 WIB
Diva Lufiana Putri,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Jeruk dapat menjadi pilihan camilan atau tambahan makanan yang lezat dan menyehatkan.

Satu buah jeruk utuh berukuran sedang tidak mengandung lemak maupun natrium, dengan hanya sekitar 60 kalori.

Dikutip dari WebMD, buah berwarna oranye ini menyimpan sekitar 70 miligram vitamin C, hampir 100 persen asupan harian yang direkomendasikan.

Kehadiran vitamin C membantu melindungi sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, mempercepat penyembuhan luka, serta mempermudah penyerapan zat besi.

Buah jeruk juga kaya kalsium untuk menjaga tulang, organ, dan otot agar tetap kuat, serta kalium untuk menurunkan tekanan darah dan menyehatkan jantung.

Sama seperti buah dari kelompok Citrus lain, jeruk pun mengandung banyak asam sitrat yang membantu mencegah pembentukan batu ginjal.

Lantas, adakah efek samping jeruk bagi kesehatan?

Baca juga: 4 Efek Samping Wortel bagi Tubuh, Apa Saja?


Efek samping jeruk

Mengonsumsi jeruk akan membawa banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Namun, jika terlalu banyak dimakan, bahan pangan ini dapat berbalik memicu efek samping tertentu.

Dihimpun dari berbagai sumber, berikut sejumlah efek samping mengonsumsi jeruk berlebihan:

1. Masalah pencernaan

Makan jeruk dalam jumlah banyak dapat menimbulkan masalah pencernaan, seperti menurut laman Livescience.

Efek samping jeruk ini terutama terjadi pada orang yang sensitif terhadap kandungan serat tinggi dalam makanan.

Biasanya, kelebihan serat akan memicu beberapa gejala, seperti perut kembung, kram, smebelit atau diare, dan dehidrasi.

Baca juga: 4 Efek Samping Terong yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

Halaman:

Terkini Lainnya

Manfaat Buah dan Sayur Berdasar Warnanya, Merah Bisa Cegah Kolesterol Tinggi

Manfaat Buah dan Sayur Berdasar Warnanya, Merah Bisa Cegah Kolesterol Tinggi

Tren
16 Negara yang Lolos Berlaga di Sepak Bola Olimpiade Paris 2024, Termasuk Guinea

16 Negara yang Lolos Berlaga di Sepak Bola Olimpiade Paris 2024, Termasuk Guinea

Tren
Duduk Perkara Rektor Unri Polisikan Mahasiswa yang Protes UKT, Berakhir Cabut Laporan

Duduk Perkara Rektor Unri Polisikan Mahasiswa yang Protes UKT, Berakhir Cabut Laporan

Tren
Jarang Diketahui, Ini 9 Manfaat Jalan Kaki Tanpa Alas Kaki di Pagi Hari

Jarang Diketahui, Ini 9 Manfaat Jalan Kaki Tanpa Alas Kaki di Pagi Hari

Tren
Muncul Fenomena ASI Bubuk, IDAI Buka Suara

Muncul Fenomena ASI Bubuk, IDAI Buka Suara

Tren
Ramai soal ASI Bubuk, Amankah Dikonsumsi Bayi?

Ramai soal ASI Bubuk, Amankah Dikonsumsi Bayi?

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang 10-11 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang 10-11 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Pertandingan Indonesia Vs Guinea | Wacana Pembongkaran Separator Ring Road Yogyakarta

[POPULER TREN] Pertandingan Indonesia Vs Guinea | Wacana Pembongkaran Separator Ring Road Yogyakarta

Tren
Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Tren
Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Tren
Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Tren
Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Tren
Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Tren
Cerita Rombongan Siswa SD 'Study Tour' Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Cerita Rombongan Siswa SD "Study Tour" Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com