Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak, Ini Golongan Darah yang Disukai Nyamuk

Kompas.com - 29/07/2023, 15:30 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kehadiran nyamuk saat jam istirahat merupakan hal yang menjengkelkan.

Nyamuk mungkin lebih sering menggigit seseorang karena berbagai alasan, termasuk golongan darah.

Menurut studi, ada golongan darah tertentu yang lebih disukai nyamuk dibandingkan golongan darah lainnya.

Dikutip dari Healthline, beberapa studi menyebutkan bahwa nyamuk tampaknya lebih tertarik pada orang dengan golongan darah O dibandingkan lainnya.

Sebuah studi pada 1974 dengan obyek penelitian 102 peserta, misalnya, menyebutkan berbagai faktor yang dapat menarik nyamuk.

Para peneliti menemukan bahwa nyamuk memang lebih suka menggigit orang dengan golongan darah O.

Dalam studi lain pada 2004, peneliti memeriksa preferensi nyamuk untuk golongan darah serta status sekretor.

Baca juga: 12 Tanaman yang Ampuh Mengusir Nyamuk, Cocok Ditanam di Halaman Rumah


Hasilnya, lebih banyak nyamuk hinggap pada orang bergolongan darah O.

Namun, hasil tersebut hanya signifikan secara statistik bila dibandingkan dengan golongan darah A dan tidak dengan golongan darah lainnya.

Ketika antigen golongan darah diaplikasikan pada lengan peserta, nyamuk secara signifikan lebih tertarik pada orang dengan antigen H (tipe O) daripada antigen A.

Sementara antigen A secara signifikan lebih menarik dibandingkan antigen B.

Sebuah studi baru-baru ini pada 2019 juga menunjukkan hasil serupa.

Ketika penerliti memberikan sampel dari jenis darah yang berbeda di tempat makan terpisah, teramati bahwa nyamuk lebih suka pengumpan tipe O daripada pengumpan lainnya.

Namun, belum ada penelitian yang dilakukan untuk mendukung gagasan ini.

Dikutip dari Very Well Health, penelitian juga menemukan bahwa beberapa spesies nyamuk memiliki preferensi berikut:

  • Tipe O: Lebih disukai nyamuk harimau Asia atau Aedes albociptus
  • Tipe AB: Lebih disukai nyamuk rawa atau Anopheles gambiae

Baca juga: Mengapa Gigitan Nyamuk Menyebabkan Bengkak dan Gatal? Berikut Penjelasannya

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com