Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagaimana Pandangan Arkeolog tentang Film Indiana Jones?

Kompas.com - 28/07/2023, 12:00 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.comIndiana Jones merupakan serial film fiksi yang bercerita tentang pencarian harta karun di berbagai tempat.

Tokoh utama dalam ini film ini merupakan arkeolog bernama Henry Walton Jones yang lebih dikenal sebagai Indiana Jones, Indy, atau dr. Jones.

Dalam alurnya, Indy mencari harta karun berupa artefak atau peninggalan bersejarah dengan tantangan jalur berbahaya atau pertikaian antara ia dan pihak lain untuk mendapatkannya.

Baca juga: Pedang Viking Ditemukan di Halaman Rumah Warga Norwegia, Ini Ceritanya

Lantas, bagaimana pandangan arkeolog di dunia nyata mengenai film tersebut?

Pandangan arkeolog tentang film Indiana Jones

Memang benar cerita film Indiana Jones berfokus pada usaha dalam mendapatkan satu artefak dengan pengorbanan yang harus dilalui.

Kendati demikian, arkeolog mempunyai pandangan berbeda.

Menurut asisten profesor Departemen Anteropologi di University of California Irvine Christopher Lowman, arkeolog tidak pernah mengejar pada satu obyek.

Arkeolog tidak pernah mengejar satu obyek, terutama ketika obyek itu segera dihapus dari konteks di mana ia ditemukan,” ucap Lowman dikutip dari IFLScience.

Arkeologi adalah studi tentang materi, masa lalu manusia. Dan melalui itu, cara untuk mencoba memahami orang, budaya, individu, dan komunitas, di waktu dan tempat lain,” lanjutnya.

Ia menuturkan, Indiana Jones hanya mengejar satu harta karun saja, sehingga penonton justru tidak mengetahui banyak tentang seperti apa kehidupan di masa lalu.

Di luar petualangannya yang mengasyikkan, Jones juga seorang dosen di sebuah universitas dengan gelar PhD di dalam cerita.

Hal itu menjadi lebih penting seiring perkembangan serial film ini yang semakin banyak dikaitkan dengan peran akademisnya di universitas tempat dia mengajar.

Indy mendiskusikan praktik arkeologinya dengan para mahasiswa di perkuliahan.

“Saya pikir terutama saat serial film berlangsung, sangat jelas bahwa dia menjalani kehidupan yang, setidaknya dari perspektif musiman, sangat mirip dengan apa yang dilakukan banyak arkeolog akademik hari ini,” kata Lowman.

Namun, saat Indy keluar dari ruang perkuliahan, kesamaan dengan arkeolog dunia nyata berakhir.

Halaman:

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com