Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Spesies Hewan yang Paling Banyak di Dunia, Apa Saja?

Kompas.com - 13/07/2023, 13:45 WIB
Muhammad Zaenuddin

Penulis

KOMPAS.com - Kehidupan di Bumi dipenuhi oleh banyak sekali makhluk hidup, seperti manusia, hewan, dan tumbuhan, yang masing-masing memainkan perannya sendiri.

Sulit untuk menentukan dengan pasti berapa jumlah dari masing-masing spesies makhluk hidup yang ada di bumi. Kecuali manusia, karena mereka memiliki sensus penduduk.

Lebih spesifik untuk hewan, menghitung populasi spesies hewan tertentu merupakan pekerjaan yang sangat sulit

Sebagian besar spesies seperti reptil, serangga, burung, dan hewan pengerat sulit ditangkap, sangat mobile, atau memiliki habitat yang membuat mereka sulit didata.

Baca juga: Mengapa Hewan Memiliki Ekor? Berikut Penjelasannya


Lantas, jenis hewan mana yang paling banyak di dunia?

Spesies hewan paling banyak di dunia

Sebagaimana dilansir dari laman Encyclopedia Britannica, semut adalah jenis serangga yang paling banyak jumlahnya di dunia.

Hymenoptera koloni ini dapat mencapai jumlah individu antara 10 hingga 100.000 triliun di seluruh dunia, dengan lebih dari 10.000 spesies.

Meskipun beberapa spesies dianggap hama, semut sangat bermanfaat di sebagian besar lingkungan, menyebarkan benih dan membuang detritus saat mencari makanan.

Keragaman dan keberadaan serangga secara umum di mana-mana menandakan peran penting mereka dalam ekosistem di seluruh dunia.

Dalam rantai makanan, mereka sangat penting baik untuk menjaga lingkungan maupun menyediakan makanan bagi banyak predator yang bergantung pada mereka.

Baca juga: 7 Hewan Pengisap Darah, Ada Nyamuk, Lintah, dan Kelelawar

Daftar 10 jenis hewan paling banyak di dunia

Ilustrasi semut.iStockphoto/Suman Ghosh Ilustrasi semut.

Berdasarkan data yang dikutip dari laman World Atlas, berikut adalah daftar 10 spesies hewan yang paling banyak di dunia:

  • Serangga, dengan jumlah populasi sebanyak 10 triliun
  • Ikan, dengan jumlah populasi sebanyak 3,5 triliun
  • Kelelawar, dengan jumlah populasi sebanyak 10-100 miliar
  • Burung, dengan jumlah populasi sebanyak 50 miliar
  • Babi, dengan jumlah populasi sebanyak 1 miliar
  • Domba, dengan jumlah populasi sebanyak 1 miliar
  • Anjing, dengan jumlah populasi sebanyak 900 juta
  • Kambing, dengan jumlah populasi sebanyak 850 juta
  • Kelinci domestik, dengan jumlah populasi sebanyak 709 juta
  • Kucing, dengan jumlah populasi sebanyak 600 juta.

Baca juga: 5 Hewan Tercepat di Bumi, Ada yang Mencapai Kecepatan 100 Km Per Jam

Jika manusia masuk dalam hitungan, maka mereka adalah makhluk yang paling mendominasi di kerajaan mamalia.

Dengan populasi yang mencapai 7,94 miliar, menjadikan manusia sebagai mamalia paling banyak di Bumi.

Manusia telah membangun struktur kolosal, membangun masyarakat yang luas, dan memberikan dampak besar di bumi.

Baca juga: 5 Hewan Populer yang Terancam Punah, Ada Orang Utan dan Panda

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Kenapa Semut Tidak Pernah Alami Macet?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang

Terkini Lainnya

Kata Media Asing soal Kecelakaan Maut di Subang, Soroti Buruknya Standar Keselamatan di Indonesia

Kata Media Asing soal Kecelakaan Maut di Subang, Soroti Buruknya Standar Keselamatan di Indonesia

Tren
Pendaftaran STIS 2024 Dibuka 15 Mei, Total 355 Kuota, Lulus Jadi CPNS

Pendaftaran STIS 2024 Dibuka 15 Mei, Total 355 Kuota, Lulus Jadi CPNS

Tren
Mencari Bus Pariwisata yang Layak

Mencari Bus Pariwisata yang Layak

Tren
DNA Langka Ditemukan di Papua Nugini, Disebut Bisa Kebal dari Penyakit

DNA Langka Ditemukan di Papua Nugini, Disebut Bisa Kebal dari Penyakit

Tren
Duduk Perkara Komika Gerallio Dilaporkan Polisi atas Konten yang Diduga Lecehkan Bahasa Isyarat

Duduk Perkara Komika Gerallio Dilaporkan Polisi atas Konten yang Diduga Lecehkan Bahasa Isyarat

Tren
Arab Saudi Bangun Kolam Renang Terpanjang di Dunia, Digantung 36 Meter di Atas Laut

Arab Saudi Bangun Kolam Renang Terpanjang di Dunia, Digantung 36 Meter di Atas Laut

Tren
Penjelasan Pertamina soal Pegawai SPBU Diduga Intip Toilet Wanita

Penjelasan Pertamina soal Pegawai SPBU Diduga Intip Toilet Wanita

Tren
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus Diganti KRIS Maksimal 30 Juni 2025, Berapa Iurannya?

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus Diganti KRIS Maksimal 30 Juni 2025, Berapa Iurannya?

Tren
Penjelasan Polisi dan Dinas Perhubungan soal Parkir Liar di Masjid Istiqlal Bertarif Rp 150.000

Penjelasan Polisi dan Dinas Perhubungan soal Parkir Liar di Masjid Istiqlal Bertarif Rp 150.000

Tren
Apa yang Terjadi jika BPJS Kesehatan Tidak Aktif Saat Membuat SKCK?

Apa yang Terjadi jika BPJS Kesehatan Tidak Aktif Saat Membuat SKCK?

Tren
Uji Coba Implan Otak Neuralink Pertama untuk Manusia Alami Masalah, Ini Penyebabnya

Uji Coba Implan Otak Neuralink Pertama untuk Manusia Alami Masalah, Ini Penyebabnya

Tren
BPOM Rilis 76 Obat Tradisional Tidak Memenuhi Syarat dan BKO, Ini Daftarnya

BPOM Rilis 76 Obat Tradisional Tidak Memenuhi Syarat dan BKO, Ini Daftarnya

Tren
Update Banjir Sumbar: Korban Meninggal 41 Orang, Akses Jalan Terputus

Update Banjir Sumbar: Korban Meninggal 41 Orang, Akses Jalan Terputus

Tren
Ini Penyebab Banjir Bandang Landa Sumatera Barat, 41 Orang Dilaporkan Meninggal

Ini Penyebab Banjir Bandang Landa Sumatera Barat, 41 Orang Dilaporkan Meninggal

Tren
Gara-gara Mengantuk, Pendaki Gunung Andong Terpeleset dan Masuk Jurang

Gara-gara Mengantuk, Pendaki Gunung Andong Terpeleset dan Masuk Jurang

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com