Buah markisa mengandung kalium yang menyehatkan jantung, dan juga mengandung rendah sodium.
Buah markisa mengandung banyak serat yang membantu menghilangkan kelebihan kolesterol dalam pembuluh darah. Pola makan tinggi serat juga dapat mengurangi risiko seseorang terkena penyakit jantung.
Selain itu, makan buah markisa dapat membantu meningkatkan tekanan darah seseorang. Diet rendah sodium dan kaya potasium membantu menurunkan tekanan darah.
Baca juga: 5 Manfaat Daun Kelor bagi Kesehatan, Bisa Menurunkan Kadar Gula Darah
Dilansir dari laman Pahrmeasy, buah markisa kaya akan piceatannol, sebuah molekul dengan sifat antikarsinogenik yang menjanjikan.
Dalam sebuah penelitian tahun 2019, menilai pengaruh ekstrak biji markisa kaya piceatannol terhadap pertumbuhan sel kanker.
Penelitian tersebut dilakukan pada lini sel manusia, di mana hasilnya menunjukkan ekstrak biji markisa berdampak positif pada pengobatan kanker.
Baca juga: 6 Manfaat Daun Murbei yang Jarang Diketahui, Baik untuk Jantung, Otak, dan Kulit
Infeksi jamur dapat menyebabkan penyakit kulit seperti kurap, kandidiasis, kutu air, dan lain-lain.
Buah markisa mengandung passiflin (Pe-AFP1), protein dimer dengan sifat antijamur. Protein ini menunjukkan tindakan antijamur terhadap banyak jamur berserabut.
Oleh karena itu, ada kemungkinan konsumsi buah markisa dapat membantu mengatasi infeksi jamur. Meski begitu, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut.
Baca juga: 7 Manfaat Daun dan Buah Jambu Biji bagi Kesehatan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.