KOMPAS.com – Tembok rumah yang dicat dengan warna putih bisa berubah warna hari demi hari karena berbagai faktor.
Bisa karena faktor cuaca, mutu dari cat, atau kelembapan yang sangat tinggi.
Umumnya, cat tembok warna putih yang berbasis minyak lebih rentan berubah warna menjadi kuning.
Untuk mencegah cat tambok putih berubah warna jadi kekuningan, ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan.
Baca juga: Gara-gara Film Barbie, Dunia Kehabisan Cat Warna Pink
Berikut beberapa upaya pencegahan dan cara menyiasatinya:
Dihimpun oleh Kompas.com, berikut cara mencegah dan menyiasati cat tembok putih berubah jadi kuning:
Dikutip dari Hunker, cahaya secara signifikan dapat memperlambat proses menguningnya cat minyak dan bahkan dapat membalikkannya.
Cahaya tersebut bisa dari sinar Matahari maupun cahaya buatan seperti lampu.
Untuk itu, gunakan cat minyak hanya pada ruangan yang bisa menerima banyak cahaya seperti teras, dapur, balkon, dan sebagainya.
Cat minyak dikenal mempunyai ketahanan pada air dan jamur sehingga sering digunakan untuk area dapur dan kamar mandi.
Jika menggunakan cat berwarna putih, pastikan cat putih tidak langsung berdekatan dengan ubin, meja, atau lemari berwarna putih.
Hal itu agar ketika cat putih sedikit menguning di dinding, perubahan warna jadi tidak mencolok dengan sekitarnya terutama yang berdekatan.
Jika tembok dekat dengan penggorengan, disarankan jangan menggunakan cat putih. Minyak yang terciprat saat menggoreng akan menodai cat putih tersebut.
Faktor lingkungan seperti kelembapan, paparan asap rokok, dan cipratan minyak goreng yang berlebihan dapat menyebabkan cat putih menjadi kuning.
Pastikan di dalam ruangan memiliki exhaust fan atau kipas yang mengeluarkan asap dari dalam rumah dan dapat mengatur kelembapan ruangan.