KOMPAS.com - Salah satu berita populer kanal Tren dari Sabtu (3/6/2023) hingga Minggu (4/6/2023) pagi adalah tips mengirit ruang penyimpanan WhatsApp dan dugaan penyebab kecelakaan kereta di India.
Sebagai aplikasi bertukar pesan yang banyak digunakan masyarakat, ruang penyimpanan WhatsApp rawan terisi penuh dengan foto dan video.
Salah satu solusinya, adalah mematikan beberapa fitur yang ada di dalamnya.
Selain itu berita populer Tren lain, adalah dugaan penyebab kecelakaan kereta di India yang tewaskan lebih dari 200 orang dan video viral calon haji minta turun dari pesawat untuk memberi makan ayam.
Berikut selengkapnya:
Setiap media yang terkirim, baik berupa video, audio, maupun foto akan menumpuk menjadi data yang tersimpan dalam aplikasi WhastApp atau WA.
Lama-kelamaan, media yang kian menumpuk ini akan membuat penyimpanan WhatsApp penuh. Selanjutnya, penyimpanan WhatsApp yang penuh bakal mengonsumsi banyak ruang memori internal ponsel pengguna.
Untuk mengatasinya, terdapat beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menghemat memori internal ponsel saat menggunakan WhatsApp.
Selengkapnya ada di sini:
Cara agar WhatsApp Irit Ruang Penyimpanan, Matikan Ini di Pengaturan
Sebuah kecelakaan yang melibatkan dua kereta penumpang dan satu kereta barang terjadi di negara bagian Odisha, India pada Jumat (2/6/2023).
Korban tewas akibat kecelakaan ini mencapai lebih dari 200 orang, sedangkan 900 orang lainnya luka-luka.
Indian Railways mengatakan, dua layanan yang terlibat adalah Coromandel Express dan Howrah Superfast Express.
Dugaan penyebab kecelakaan ini diperkirakan akibat beberapa gerbong dari Shalimar-Chennai Coromandel Express tergelincir sekitar pukul 19.00 waktu setempat.
Nahas, beberapa gerbang kereta yang tergelincir itu berada di jalur yang berlawanan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.