KOMPAS.com - Unggahan video bernarasi sopir truk membeli siomay di tengah jalan hingga membuat jalan macet viral di media sosial.
Video itu diunggah akun Instagram @pemalang.update pada Senin (22/5/2023).
"Loh macet iki moass?" demikian keterangan yang dituliskan pemilik akun Instagram tersebut.
Dalam video, tertulis bahwa kemacetan karena menunggu sopir truk membeli siomay.
Tampak penjual siomay melayani pembeli di tengah jalan yang sedang dilakukan contraflow.
Hingga Selasa (23/5/2023) siang, unggahan video tersebut telah disukai lebih dari 2.900 kali oleh pengguna Instagram.
Lihat postingan ini di Instagram
Lantas, bagaimana penjelasan pihak kepolisian?
Saat dikonfirmasi, Kanit Turjawali Satlantas Polres Pemalang, Iptu Dwi Harmono membenarkan adanya sopir truk membeli siomay di tengah jalan dan menyebabkan kemacetan.
Dwi mengatakan, kejadian itu terjadi di Jalan Raya Pantura, tepatnya di Jalan Jendral Sudirman, Purwoharjo, Comal, Pemalang, Jawa Tengah pada Minggu (21/5/2023) sekitar pukul 16.00 WIB.
"Iya, sudah kami konfirmasi ke penjual siomay-nya, plus tukang ojek di sekitar lokasi," ujar Dwi, kepada Kompas.com, melalui sambungan telepon, Selasa (23/5/2023).
Saat itu, Dwi menjelaskan, jalur tersebut sedang dilakukan contraflow dikarenakan ada perbaikan jalan.
Di lokasi kejadian yang tak jauh dari Hotel GM Inn, Pemalang, terdapat penjual siomay hendak menyeberang jalan.
Ketika menyeberang, tiba-tiba penjual siomay itu diberhentikan oleh pengemudi truk.
"Jadi, ceritanya penjual siomay itu mau menyeberang jalan, terus diberhentikan sopir truknya mau beli sebentar, cuman kan bikin macet sampai ke belakang," kata Dwi.
Akibat adanya sopir truk yang membeli siomay di tengah jalan, kemacetan mengular hingga 50 meter.
Kini, polisi tengah memburu pengemudi truk yang membeli siomay di tengah jalan tersebut.
Menurut Dwi, pelat nomor truk tertutup oleh gerobak siomay sehingga tidak terlihat.
"Masih kami cari (pengemudi) truk yang beli (siomay). Karena ndak kelihatan pelat nomornya, tertutup gerobak siomay," kata dia.
Sementara itu, melalui video singkat, penjual siomay telah memohon maaf karena telah melayani pembeli di tengah jalan dan membuat kemacetan.
Kompas.com mendapatkan video singkat permohonan maaf penjual siomay dari Dwi.
"Saya memohon maaf kepada pengguna jalan atas kemacetan di lokasi wilayah Comal, Pemalang pada hari Minggu, 21 Mei 2023 karena saya telah melayani menjual siomay kepada sopir truk di Jalan Pantura, atas kejadian tersebut saya sebagai pedagang siomay memohon maaf khususnya kepada pengguna jalan," kata penjual siomay.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.