Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Fakta Dokter Wayan yang Hidup di Rumah Mewah Terbengkalai

Kompas.com - 05/05/2023, 11:30 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Seorang dokter di Karawang yang bernama I Made I Wayan Tirta belakangan ini viral di media sosial karena melayani pasien di rumahnya yang terbengkalai.

Rumah dokter tersebut beralamat di Desa Karanganyar, Kecamatan Klari, Karawang, Jawa Barat.

Dalam video yang sempat viral, tanaman liar terlihat tumbuh di sekitar rumahnya dengan kondisi bangunan yang tampak kumuh tidak terawat sama sekali.

Dirangkum dari pemberitaan Kompas.com, berikut 8 fakta mengenai dokter Wayan beserta rumah mewahnya yang terbengkalai:

1. Pertama kali viral di TikTok

Dilansir dari Kompas.com (4/5/2023), sosok dokter Wayan dengan rumah yang terbengkalai tersebut pertama kali diviralkan oleh tetangganya yang bernama Ni Luh melalui akun TikToknya.

Setelah itu, akun TikTok Ni Luh pun ramai oleh komentar warganet dan menarik perhatian warganet serta masyarakat di sekitar rumah itu berada.

Kemudian, YouTuber Bang Brew TV pun ikut menyusuri tempat tinggal dokter Wayan. Ditemukan tumpukan kardus di rumah mewah tersebut.

Di rumah itu, ada ruang khusus di mana dokter Wayan membuka praktik medis dan masih beroperasi saat itu meskipun rumahnya kotor tak terurus.

Baca juga: Bukan AC, Ini 7 Alat Elektronik Rumah Tangga yang Banyak Sedot Listrik

2. Dikenal baik dan punya banyak pasien

Warsi, salah satu pasien, mengaku sering berobat ke dokter Wayan. Ia menjadi pasien dokter Wayan sejak 1997, saat dirinya menderita penyakit flek paru-paru.

“Sering berobat, dulu aku pernah flek paru-paru muntah darah tahun 1997, rumah belum begini, masih rapi,” ucap Warsi.

Dia juga mengungkapkan, sosok dokter Wayan cukup terkenal hingga memiliki banyak pasien dari berbagai daerah.

Bahkan, praktik dokter wayan selalu penuh tiap harinya karena rata-rata pasien yang berobat merasa cocok.

Warsi terakhir kali membawa keponakannya untuk berobat dengan dokter Wayan sekitar dua bulan yang lalu. Sang keponakan pun hanya ingin berobat dengan dokter Wayan.

Meski ruang praktik dokter Wayan sangat kumuh, tak membuat si pasien berpaling.

Warsi juga pernah membawa anaknya ke dokter Wayan, saat itu anaknya terkena penyakit kencing darah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Buah dan Sayur yang Tidak Boleh Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Buah dan Sayur yang Tidak Boleh Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Tren
Jadwal dan Live Streaming Pertandingan Semifinal Thomas dan Uber Cup 2024 Hari ini

Jadwal dan Live Streaming Pertandingan Semifinal Thomas dan Uber Cup 2024 Hari ini

Tren
Sederet Fakta Kasus Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Dilakukan di Jalan Desa

Sederet Fakta Kasus Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Dilakukan di Jalan Desa

Tren
Bagaimana Tubuh Bisa Menghasilkan Vitamin D saat Terpapar Sinar Matahari?

Bagaimana Tubuh Bisa Menghasilkan Vitamin D saat Terpapar Sinar Matahari?

Tren
Waspada Cuaca Panas Melanda Indonesia, Ini Tips Menghadapinya

Waspada Cuaca Panas Melanda Indonesia, Ini Tips Menghadapinya

Tren
7 Tanda Kolesterol Tinggi yang Sering Diabaikan, Pegal di Pundak dan Mudah Mengantuk

7 Tanda Kolesterol Tinggi yang Sering Diabaikan, Pegal di Pundak dan Mudah Mengantuk

Tren
BMKG: Beberapa Wilayah Indonesia yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 4-5 Mei 2024

BMKG: Beberapa Wilayah Indonesia yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 4-5 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Kata Media Asing soal Kekalahan Indonesia dari Irak | Tragedi Runtuhnya Jalan Tol di China

[POPULER TREN] Kata Media Asing soal Kekalahan Indonesia dari Irak | Tragedi Runtuhnya Jalan Tol di China

Tren
Masalah Tiga Tubuh

Masalah Tiga Tubuh

Tren
Jadwal Lengkap Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Jadwal Lengkap Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Tren
Pendaftaran Sekolah Kedinasan STAN, IPDN, dan STIS Dibuka Mei 2024

Pendaftaran Sekolah Kedinasan STAN, IPDN, dan STIS Dibuka Mei 2024

Tren
Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Caranya

Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Caranya

Tren
Ramai soal Sesar Sumatera Disebut Picu Tsunami pada 2024, BMKG: Hoaks

Ramai soal Sesar Sumatera Disebut Picu Tsunami pada 2024, BMKG: Hoaks

Tren
Warganet Keluhkan Sering Sakit Usai Vaksin AstraZeneca, Epidemiolog: Vaksin Tak Bikin Rentan Sakit

Warganet Keluhkan Sering Sakit Usai Vaksin AstraZeneca, Epidemiolog: Vaksin Tak Bikin Rentan Sakit

Tren
Aturan Batas Usia Masuk TK, SD, SMP, SMA di PPDB 2024, Simak Syaratnya

Aturan Batas Usia Masuk TK, SD, SMP, SMA di PPDB 2024, Simak Syaratnya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com