Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika Media Asing Ikut Soroti Kasus Penganiayaan Anak Pengurus GP Ansor, Apa Kata Mereka?

Kompas.com - 26/02/2023, 12:54 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kasus dugaan penganiayaan anak pengurus GP Ansor, Cristalino David Ozora (17) menyedot perhatian publik, bahkan media luar negeri.

Beberapa media asing juga menyoroti peristiwa yang menyebabkan David mengalami koma dan dinyatakan diffuse axonal injury.

Diketahui, David merupakan korban dugaan penganiayaan yang dilakukan secara brutal oleh Mario Dandy Satrio (20) pada Senin (20/2/2023) lalu.

Baca juga: Perjalanan Kasus Dandy hingga Sang Ayah Mengundurkan Diri dari Ditjen Pajak

Mario adalah anak eks Kepala Bagian Umum Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Kantor Wilayah (Kanwil) Jakarta Selatan II, Rafael Alun Trisambodo.

Korban diduga dianiaya oleh pelaku dengan cara dipukul dan ditendang di Kompleks Grand Permata Cluster Boulevard, Pesanggraghan, Jakarta Selatan.

Motif dugaan penganiayaan adalah Mario tidak terima dengan respons korban yang mengelak ketika ditanyai soal perlakuan tak baik yang dialami kekasihnya, A.

Baca juga: Pasal dan Ancaman Pidana Mario Dandy Satrio, Tersangka Penganiayaan Anak Kader GP Ansor

Lantas, apa kata media asing ketika mereka menyoroti kasus tersebut?

1. Strait Times

Strait Times adalah salah satu media yang memberi perhatian kepada kasus dugaan penganiayaan yang dilakukan Mario.

Judul yang diberikan media tersebut untuk kasus ini adalah "Indonesian youth’s attack on girlfriend’s ex-lover exposes his public servant dad’s unexplained wealth".

Dalam isi berita, Strait Times menuliskan detik-detik ketika Mario melakukan dugaan penganiayaan kepada David.

Perempuan berinisial A disebut menghubungi David dengan maksud mengembalikan kartu pelajar korban.

Baca juga: Harga dan Spesifikasi Jeep Rubicon seperti Milik Mario Dandy Satrio

Namun, ketika pergi ke lokasi yang ditunjuk David pada Senin (20/2/2023), A berangkat bersama Mario yang merupakan pacarnya dan satu laki-laki bernama Shane Lukas Rotua.

Strait Times juga menyoroti kendaraan yang ditumpangi Mario ketika mendatangi David, yaitu Jeep Wrangler Rubicon.

"Dalam video berdurasi 57 detik yang diduga diambil oleh Shane, Mario terlihat menendang wajah bocah itu," tulis Strait Times.

"Saat David terbaring tak bergerak, telungkup di jalan, Mario menginjak bagian belakang kepala dan lehernya beberapa kali, sebelum menendang dan meninju kepalanya," sambung media saat menceritakan keberingasan Mario.

Baca juga: Update Kondisi David yang Dianiaya Mario Si Anak Eks Pejabat Ditjen Pajak, Keluarga: Mata Sempat Terbuka, Ada Gerakan Kaki

Halaman Berikutnya
Halaman:

Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

Tren
WHO Temukan 3 Kasus di Riyadh, Ketahui Penyebab dan Pencegahan MERS- CoV Selama Ibadah Haji

WHO Temukan 3 Kasus di Riyadh, Ketahui Penyebab dan Pencegahan MERS- CoV Selama Ibadah Haji

Tren
Pertandingan Indonesia Vs Guinea Malam Ini, Pukul Berapa?

Pertandingan Indonesia Vs Guinea Malam Ini, Pukul Berapa?

Tren
Benarkah Antidepresan Bisa Memicu Hilang Ingatan? Ini Penjelasan Ahli

Benarkah Antidepresan Bisa Memicu Hilang Ingatan? Ini Penjelasan Ahli

Tren
WHO Peringatkan Potensi Wabah MERS-CoV di Arab Saudi Saat Musim Haji

WHO Peringatkan Potensi Wabah MERS-CoV di Arab Saudi Saat Musim Haji

Tren
Mengapa Lumba-lumba Berenang Depan Perahu? Ini Alasannya Menurut Sains

Mengapa Lumba-lumba Berenang Depan Perahu? Ini Alasannya Menurut Sains

Tren
Cara Cek NIK KTP Jakarta yang Non-Aktif dan Reaktivasinya

Cara Cek NIK KTP Jakarta yang Non-Aktif dan Reaktivasinya

Tren
Berkaca dari Kasus Mutilasi di Ciamis, Mengapa Orang dengan Gangguan Mental Bisa Bertindak di Luar Nalar?

Berkaca dari Kasus Mutilasi di Ciamis, Mengapa Orang dengan Gangguan Mental Bisa Bertindak di Luar Nalar?

Tren
3 Bek Absen Melawan Guinea, Ini Kata Pelatih Indonesia Shin Tae-yong

3 Bek Absen Melawan Guinea, Ini Kata Pelatih Indonesia Shin Tae-yong

Tren
Alasan Israel Tolak Proposal Gencatan Senjata yang Disetujui Hamas

Alasan Israel Tolak Proposal Gencatan Senjata yang Disetujui Hamas

Tren
Pendaftaran Komcad 2024, Jadwal, Syaratnya, dan Gajinya

Pendaftaran Komcad 2024, Jadwal, Syaratnya, dan Gajinya

Tren
Studi Baru Ungkap Penyebab Letusan Dahsyat Gunung Tonga pada 2022

Studi Baru Ungkap Penyebab Letusan Dahsyat Gunung Tonga pada 2022

Tren
Mengenal 7 Stadion yang Jadi Tempat Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Mengenal 7 Stadion yang Jadi Tempat Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com