KOMPAS.com - Pembayaran kereta rel listrik (KRL) Jabodetabek dan Solo-Yogyakarta dengan menggunakan LinkAja akan dihentikan mulai hari ini, Senin (16/1/2023).
Artinya, pelanggan atau pengguna KRL tidak bisa melakukan pembayaran melalui aplikasi LinkAja.
PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) sudah menginformasikan hal tersebut melalui akun Twitter resminya @Commuter Line, pada Selasa (27/12/2022).
"Mulai 16 Januari 2023, pembayaran tiket Commuterline di Jabodetabek & Yogya-Solo dgn Aplikasi LinkAja akan dinonaktifkan," tulis KCI di Twitter.
"#RekanCommuters dpt menggunakan pilihan pembayaran lainnya dgn Kartu Multi Trip, Kartu Bank & QR Code lainnya (QR Code khusus Commuterline di Jabodetabek)," tambahnya.
Baca juga: UPDATE Cara Beli Tiket KRL dengan Gopay
Mulai 16 Januari 2023, pembayaran tiket Commuterline di Jabodetabek & Yogya-Solo dgn Aplikasi LinkAja akan dinonaktifkan. #RekanCommuters dpt menggunakan pilihan pembayaran lainnya dgn Kartu Multi Trip, Kartu Bank & QR Code lainnya (QR Code khusus Commuterline di Jabodetabek). pic.twitter.com/3OfY45NA2h
— KAI Commuter (@CommuterLine) December 26, 2022
Baca juga: Bayar KRL Tak Bisa Lagi Pakai LinkAja Mulai 16 Januari, Ini Penjelasan KCI
Manager Humas KCI Leza Arlan membeberkan alasan penyetopan pembayaran KRL menggunakan LinkAja tersebut.
"Sehubungan dengan kerja sama antara PT Fitek Karya Nusantara (LinkAja) dan KCI dalam rangka penyediaan pilihan metode pembayaran bagi pengguna transportasi commuterline, baik di Jabodetabek maupun commuterline di Yogya-Solo menggunakan QR LinkAja, maka dapat diinformasikan bahwa untuk selanjutnya metode pembayaran tersebut tidak bisa dilakukan lagi," ujar Leza kepada Kompas.com belum lama ini.
Baca juga: Viral, Video Pasangan Diduga Mesum di Kereta, Berikut Penjelasan KCI
Baca juga: Penjelasan KCI soal Penumpang Diturunkan karena Ngobrol di KRL
Meski LinkAja tidak lagi bisa digunakan, pengguna KRL masih bisa melakukan pembayaran memakai metode lain.
KCI menyediakan beberapa metode pembayaran, seperti QR Code lainnya, Kartu Multi Trip (KMT), dan uang elektronik bank.
Kendati demikian, pembayaran melalui QR Code lainnya hanya dapat digunakan di KRL Jabodetabek.
Leza menambahkan, apabila ditemui kendala transaksi, pengguna KRL dapat menghubungi petugas PT KCI di loket stasiun commuterline.
Baca juga: Ramai soal Kenaikan Tarif KRL di 2023, Ini Kata Kemenhub dan KCI
Sebagai informasi, KMT KRL merupakan kartu uang elektronik terbitan KAI Commuter sebagai alat pembayaran berbagai moda transportasi seperti KRL.
Kartu ini bisa dipakai di Kereta Bandara Soekarno Hatta, KRL Yogyakarta-Solo, dan layanan parkir di stasiun, serta masih diuji coba di di MRT Jakarta, LRT Jakarta, dan Transjakarta pada Koridor 1 (Blok M – Kota).