Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahli Ungkap Sejumlah Dugaan Penyebab Pertalite yang Kian Boros

Kompas.com - 25/09/2022, 08:29 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Sementara itu, Dosen Teknik Mesin Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta Jayan Sentanuhady menuturkan, kendaraan bermotor yang sebelumnya diisi Pertamax dan kini berganti Pertalite, maka hal ini memang akan terasa lebih boros.

Peralihan pengguna Pertamax ke Pertalite dimungkinkan karena selisih harga keduanya yang besar.

Menurut Jayan, Pertamax secara umum memiliki nilai kalor dan oktan yang lebih tinggi dibanding BBM yang lain.

Baca juga: Syarat, Cara Cek, dan Cara Daftar Penerima BLT BBM dan BSU 2022

Jika kemudian pemilik kendaraan menggunakan BBM dengan nilai oktan yang lebih rendah, maka akan menimbulkan masalah.

"Nilai oktan yang rendah berpotensi membuat mesin auto ignition, bahkan knocking. Nah auto ignition dan knocking ini membuat tenaga mesin drop," ujarnya.

"Sehingga untuk mendapatkan power yang sama dengan power BBM Pertamax sangat wajar oktan yang rendah akan lebih boros," sambungnya.

Baca juga: Serba-serbi Seputar Bantuan Pemerintah, BLT BBM dan BSU Pekerja

Perlunya pengujian Pertalite

Untuk itu, kedua ahli ini menyarankan adanya pengujian guna memebuktikan klaim penurunan kualitas Pertalite.

Pengujian yang paling mudah bisa dilakukan dengan meletakkan Pertalite dan Pertamax di satu wadah.

"Taruh saja Pertalite di wadah, kemudian kalau sebagai pembanding karena susah untuk dapat Pertalite yang lama maka pakai Pertamax saja sebagai pembanding," jelas Tri.

Baca juga: Mengapa Kebakaran di Area Kilang Minyak Pertamina Terus Berulang?

Kemudian, letakkan di tempat terbuka yang aman dari api, dan di tempat dingin. Jika Pertalite lebih menguap, maka klaim penurunan kualitas memang betul adanya.

Hal ini karena dalam tabel spesifikasi bisa dilihat Pertamax dan Pertalite memiliki spesifikasi tekanan uap yang hampir sama sehingga seharusnya pada keduanya tak akan ada banyak perbedaan.

Untuk pengujian lebih lanjut, bisa dilakukan engine test bed di laboratorium.

Baca juga: Penjelasan Pertamina soal Unggahan Viral Tips Isi BBM dengan Nominal Ganjil agar Tak Dicurangi

(Sumber: Kompas.com/Nur Rohmi Aida, Dandy Bayu Bramasta | Editor: Inten Esti Pratiwi)

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: 8 Jenis BBM yang Dijual Pertamina

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com