Terdapat dua jenis investasi berdasarkan waktu, yaitu jangka pendek dan jangka panajang.
Berikut adalah penjelasannya:
Investasi jangka pendek adalah investasi sementara untuk mengamankan aset sambil menunggu peluang investasi lain yang memberikan hasil lebih optimal.
Investasi jangka pendek memiliki waktu pengembalian modal relatif pendek atau pada kisaran waktu 3-12 bulan.
Meskipun memiliki waktu pengembalian yang lebih pendek, namun hasil dari investasi ini lebih rendah daripada investasi jangka panjang.
Metode investasi jangka pendek yang populer adalah trust investasi atau kepercayaan investasi.
Investasi jangka panjang merupakan investasi yang membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk menunjukkan hasil dari pengembalian modal yang diinvestasikan.
Contonya, investor membutuhkan waktu hingga 10 untuk mendapatkan keuntungan atau menjual aset yang telah dimilikinya.
Meskipun memiliki pengembalian hasil investasi yang baik, namun juga memiliki risiko kerugian yang tinggi.
Sehingga, sebelum melakukan investasi jangka panjang investor harus mengetahui risiko beserta memiliki modal yang cukup.
Menganalisis secara menyeluruh instrumen yang akan diinvestasikan merupakan hal penting dalam investasi jangka panjang.
Salah satu alat investasi jangka panjang yang paling populer adalah berinvestasi di saham.
Berikut ini merupakan instruman yang populer digunakan sebagai alat untuk melakukan investasi:
Dikutip dari Tokopedia, berikut beberapa hal penting yang harus kamu perhatikan: