Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Rumah Seharga Rp 5,56 Miliar Hanyut Terseret Ombak Laut

Kompas.com - 12/05/2022, 13:00 WIB
Retia Kartika Dewi,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah video menampilkan dua rumah panggung di pinggir pantai ambruk dan hanyut terbawa ombak laut, viral di media sosial pada Rabu (11/5/2022).

Disebutkan bahwa perusahaan pasar real estat teknologi AS, Zillow Group, memperkiraan kekayaan yang ada pada rumah tersebut sekitar 381.200 dollar AS atau mencapai Rp 5,56 miliar

"An unoccupied house on stilts in Rodanthe, North Carolina, as it collapses into the ocean this afternoon.
Was worth $381,200 according to Zillow.

(Sebuah rumah panggung kosong di Rodanthe, Carolina Utara, saat runtuh ke laut sore ini. Bernilai $381.200 menurut Zillow)," tulis pengunggah dalam twitnya.

Baca juga: Seandainya Laporan Korban Segera Ditindaklanjuti, Mungkin Korban Dapat Dilindungi...

Twit juga dilengkapi dengan video runtuhnya rumah tersebut dan kondisi ketika bangunan itu terseret ke tengah laut.

Hingga Kamis (12/5/2022), twit itu sudah diretwit sebanyak 29.000 kali dan disukai sebanyak lebih dari 234.000 kali oleh pengguna Twitter lainnya.

Lalu, bagaimana penjelasan dari hanyutnya rumah mewah tersebut hingga menjadi viral?

Rumah kosong

Dilansir dari CNN, Rabu (11/5/2022), akun Twitter resmi Cape Hatteras National Seashore menjelaskan, dua rumah tepi pantai di Outer Banks North Carolina, AS, runtuh dan hanyut karena terbawa ombak laut yang tinggi dan erosi pantai pada Selasa (10/5/2022).

Cape Hatteras National Seashore adalah badan pantai nasional Amerika Serikat yang mempertahankan bagian dari Outer Banks of North Carolina dari Pulau Bodie ke Pulau Ocracoke.

Rumah ini dalam keadaan kosong dan berlokasi di 24265 Ocean Drive, Rodanthe, North Carolina.

Menurut pihak badan tersebut, kejadian ini adalah keruntuhan rumah kedua yang tidak berpenghuni dalam 24 jam pada hari itu.

Baca juga: 7 Poin Penting SKB 4 Menteri soal Pembelajaran Saat Pandemi Covid-19

 

Kronologi kejadian

Cape Hatteras National Seashore merekam video yang memperlihatkan kondisi rumah panggung yang sedang terhuyung-huyung karena tiang penyangga rumah dihantam ombak laut.

Video singkat menunjukkan rumah panggung pertama pecah dan kemudian struktur yang tersisa terbawa ombak.

Pantai dekat Ocean Drive ditutup dan petugas penegak hukum akan segera menutup Ocean Drive.

Pengunjung diperingatkan untuk menjauh dari pantai di daerah ini.

Para pejabat memperingatkan bahwa kemungkinan bakal lebih banyak rumah panggung yang menyusul atau akan ambruk dalam waktu dekat.

Prediksi tersebut muncul karena Outer Banks saat ini sedang mengalami erosi pantai dan overwash akibat timur laut di sepanjang pantai.

Bukan kasus pertama

Dikutip dari Bostonglobe, Rabu (11/5/2022), pada Februari 2022, sebuah rumah juga runtuh di Rodanthe, North Carolina, AS.

Puing-puing dari rumah itu menyebar bermil-mil di pantai.

Badan Cape Hatteras National Seashore mengatakan, setelah kejadian itu terjadi, mereka langsung melakukan pembersihan pantai.

“Sayangnya, mungkin ada lebih banyak rumah yang runtuh ke pantai Seashore dalam waktu dekat,” David Hallac, pengawas Taman Nasional Carolina Utara Timur, mengatakan dalam sebuah pernyataan.

“Kami secara proaktif menjangkau pemilik rumah di sepanjang Ocean Drive di Rodanthe setelah rumah pertama runtuh dan merekomendasikan agar tindakan diambil untuk mencegah keruntuhan dan dampak ke Pantai Nasional Cape Hatteras,” lanjut dia.

Baca juga: Sejarah Tragedi Penembakan Mahasiswa Trisakti 12 Mei 1998

 

Pasir bergeser karena erosi

Sementara itu, seorang fotografer yang telah mendokumentasikan rumah pertama (sebelum ambruk) selama beberapa bulan, Jenni Koontz mengatakan, peristiwa ambruknya rumah itu sangat dramatis.

“Anda tahu, itu adalah pasir yang bergeser, dan itu pasti akan terjadi. Jadi, tidak terlalu mengejutkan bahwa itu terjadi, tetapi mengejutkan untuk ditonton,” ujar Koontz.

Ia menceritakan, ada banyak gelombang pesar dan angin, dan kejadian itu semakin tinggi setiap harinya selama bulan Mei.

Kenaikan permukaan laut karena perubahan iklim kemungkinan memperburuk masalah di Outer Banks.

“Ini adalah kombinasi dari perubahan iklim (naik laut) dan rendahnya pantai yang kuat,” kata ahli meteorologi WRAL Aimee Wilmoth.

“Tepi pantai yang rendah membawa angin darat dan menyebabkan pasang naik menjadi lebih tinggi,” imbuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

8 Suplemen untuk Meningkatkan Kekebalan Tubuh

8 Suplemen untuk Meningkatkan Kekebalan Tubuh

Tren
Profil Sadiq Khan, Anak Imigran Pakistan yang Sukses Jadi Wali Kota London Tiga Periode

Profil Sadiq Khan, Anak Imigran Pakistan yang Sukses Jadi Wali Kota London Tiga Periode

Tren
Bukan Cuma Olahraga, Lakukan 3 Gerakan Ini untuk Jaga Kesehatan

Bukan Cuma Olahraga, Lakukan 3 Gerakan Ini untuk Jaga Kesehatan

Tren
Apa yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Kopi Sebelum Makan?

Apa yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Kopi Sebelum Makan?

Tren
Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 7-8 Mei 2024

Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 7-8 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN]  Ikan Tinggi Albumin, Cegah Sakit Ginjal dan Hati | Pemain Malaysia Disiram Air Keras

[POPULER TREN] Ikan Tinggi Albumin, Cegah Sakit Ginjal dan Hati | Pemain Malaysia Disiram Air Keras

Tren
PBB Kecam Israel Buntut Pemberedelan Al Jazeera, Ancam Kebebasan Pers

PBB Kecam Israel Buntut Pemberedelan Al Jazeera, Ancam Kebebasan Pers

Tren
Waspada, Modus Penipuan Keberangkatan Haji dengan Visa Non-Haji

Waspada, Modus Penipuan Keberangkatan Haji dengan Visa Non-Haji

Tren
Cara Menyewa Kereta Api Luar Biasa untuk Perjalanan Wisata

Cara Menyewa Kereta Api Luar Biasa untuk Perjalanan Wisata

Tren
Kemendagri Pastikan PNS di Lubuklinggau yang Tiba-tiba Jadi WN Malaysia Sudah Kembali Jadi WNI

Kemendagri Pastikan PNS di Lubuklinggau yang Tiba-tiba Jadi WN Malaysia Sudah Kembali Jadi WNI

Tren
Ramai soal Milky Way di Langit Indonesia, Simak Waktu Terbaik untuk Menyaksikannya

Ramai soal Milky Way di Langit Indonesia, Simak Waktu Terbaik untuk Menyaksikannya

Tren
Seorang Suami di Cianjur Tak Tahu Istrinya Laki-laki, Begini Awal Mula Perkenalan Keduanya

Seorang Suami di Cianjur Tak Tahu Istrinya Laki-laki, Begini Awal Mula Perkenalan Keduanya

Tren
Cara Menghapus Semua Postingan Facebook, Mudah Bisa lewat HP

Cara Menghapus Semua Postingan Facebook, Mudah Bisa lewat HP

Tren
Dampak Pemasangan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, 21 Kereta Berhenti di Jatinegara hingga 30 November 2024

Dampak Pemasangan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, 21 Kereta Berhenti di Jatinegara hingga 30 November 2024

Tren
Mengenal Mepamit dan Dharma Suaka, Upacara Jelang Pernikahan yang Dilakukan Rizky Febian-Mahalini

Mengenal Mepamit dan Dharma Suaka, Upacara Jelang Pernikahan yang Dilakukan Rizky Febian-Mahalini

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com