KOMPAS.com - Sistem one way di jalan tol menuju ke Jakarta akan diterapkan sampai batas waktu yang tidak ditentukan.
Hal tersebut diinformasikan oleh pihak Jasa Marga melalui @official.jasamarga, Sabtu (7/5/2022).
View this post on Instagram
Dalam unggahan tersebut, pihak Jasa Marga menginfokan bahwa sistem one way akan diperpanjang sampai batas waktu yang tidak ditentukan.
Oleh karena itu, Jasa Marga mengimbau kepada para pemudik yang menggunakan fasilitas jalan tol untuk mematuhi arahan dari petugas di lapangan.
Baca juga: Arus Balik Lebaran 2022, sampai Kapan One Way di Tol Diberlakukan? Ini Kata Kakorlantas
Marketing and Communication Departement Head Jasa Marga Metropolitan Tollroad Irra Susiyanti mengatakan, sistem one way di sepanjang jalan tol ke arah Jakarta akan diperpanjang sesuai dengan diskresi pihak kepolisian.
Perpanjangan sistem one way ini akan diterapkan sesuai dengan situasi dan kondisi arus lalu lintas.
"Tentunya melihat kondisi lalin juga," terang Irra, saat dikonfirmasi oleh Kompas.com, Minggu (8/5/2022),
Hal serupa juga disampaikan oleh staf Humas PT Jasa Marga Jakarta-Cikampek Irwansyah.
Ia mengungkapkan bahwa penerapan sistem one way akan dilakukan sesuai dengan diskresi dari kepolisian.
"Kalau waktu dan kapan akan ditutup itu merupakan diskresi dari kepolisian," ujarnya, saat dihubungi oleh Kompas.com, Minggu (8/5/2022).
Pihak Jasa Marga mengaku akan mengikuti arahan diskresi dari kepolisian dan mendukung penerapan rekayasa arus balik Lebaran 2022.
Baca juga: Dampak One Way Tol Jakarta-Cikampek, Beberapa Lalin Dialihkan
Sebagaimana diberitakan Kompas.com (8/5/2022), Kakorlantas Polri Irjen Firman Shantyabudi mengatakan bahwa penerapan sistem lalu bersifat situasional, sehingga tidak dapat dipastikan waktu berakhirnya.
Oleh karena itu, Firman mnegimbau agar masyarakat tidak perlu menunda mobilitas hingga penerapan one way arus balik Lebaran 2022 selesai.
Selain itu, penerapan one way ini juga bisa saja diberlakukan selama 24 jam nonstop hingga puncak arus balik yang terjadi pada Minggu (8/5/2022).
Adapun bagi masyarakat yang terdampak penerapan sistem one way, bisa melaksanakan perjalanan pada sore atau malam hari ketika jalan arteri mulai sepi.