Cara untuk mengatasinya sama, yaitu gunakan obat kumur yang mengandung antiseptik.
"Atau atasi dengan cara alami, yaitu kumur menggunakan air garam dengan kepala dimiringkan 45 derajat ke belakang," saran Alberta.
langkah ini imbangi pula dengan minum banyak air putih ketika sahur dan berbuka, hindari gorengan, dan makanan serba manis.
Baca juga: Agar Kualitas Tidur Tetap Terjaga Selama Puasa, Imbangi Tidur Malam dengan Tidur Siang
Gangguan kesehatan ketika puasa berikutnya adalah gangguan bau mulut. Gangguan ini tentu saja akan sangat mengganggu aktivitas.
Selain karena mulut kering, bau mulut juga bisa timbul akibat sisa makanan yang berbau menyengat, yang menempel pada gigi dan gusi.
"Penyebab lainnya bisa karena kondisi kesehatan seperti diabetes, penyakit lambung, dan gangguan penyakit mulut lainnya," ujar Alberta.
Cara untuk mengatasi gangguan bau mulut bisa dengan minum air putih yang cukup saat sahur dan berbuka, yaitu sebanyak 2 liter dalam sehari. Langkah ini bisa mencegah problema air liur yang menyusut dan membuat mulut jadi kering.
Kemudian, gosok gigi dan lidah dengan saksama, terutama ketika habis makan sahur.
Hindari makanan berbau tajam ketika berbuka seperti jengkol, pete, juga durian. Kurangi juga rokok, serta hobi menyantap makanan manis dan makanan berlemak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.