KOMPAS.com - Ponsel menjadi piranti penting yang dipakai sehari-hari, baik untuk berkomunikasi, maupun kebutuhan hiburan lainnya.
Kendati demikian, seperti barang elektronik lainnya, ponsel juga bisa rusak, bahkan terbakar.
Penyebabnya bisa karena komponen ponsel yang memang rusak, pemakaian yang tidak sesuai peruntukkan, hingga sebab teknis lainnya.
Lantas, apa saja pemicu ponsel terbakar dan bagaimana cara pencegahannya?
Baca juga: Cara Bikin Stiker WhatsApp dari WA Web
Dilansir dari Kompas.com, (27/8/2021), ada 5 penyebab atau pemicu mengapa ponsel bisa terbakar, yakni:
Ponsel yang mengalami kerusakan seperti layar atau body retak sangat berisiko jika tetap digunakan, karena air atau keringat bisa masuk ke dalam komponen ponsel dan merusak baterai.
Pengisi daya atau charger ponsel yang non-original (palsu) tidak terjamin bagus karena bisa menyebabkan perangkat rusak, bahkan terbakar atau meledak.
Jika Anda menggunakan baterai non-original, maka siap-siap menghadapi masalah yang serius. Karena baterai berkaitan dengan kualitas lithium-ion yang ditawarkan.
Baterai yang tidak original berpotensi menyebabkan panas berlebih dan bisa memicu ledakan atau terbakar.
Baca juga: Apple Akan Sediakan Layanan Langganan iPhone?
Selanjutnya, ponsel yang sudah dalam kondisi panas sebaiknya diistirahatkan. Hentikan dari semua aktivitas, cabut charger, dan segera cari benda yang bisa mendinginkan perangkat.
Jangan perbaiki ponsel Anda di tempat servis yang tidak terpercaya. Sebaiknya, kunjungi layanan service center resmi apabila ingin memperbaiki kerusakan perangkat.
Sebab, tempat servis lokal biasanya tidak memiliki alat yang tepat untuk memperbaiki perangkat tertentu.
Faktor lain yang menyebabkan ponsel terbakar yakni melakukan pengisian daya di tempat yang panas.
Sebab, paparan suhu tinggi atau sinar matahari langsung, terutama saat mengisi daya ponsel bisa membuat ponsel mengalami overheating.
Baca juga: WhatsApp Bikin Status soal Gabung Panggilan Grup, Bagaimana Caranya?
Setelah mengetahui apa saja penyebab ponsel terbakar, berikut langkah-langkah pencegahannya: