Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ciri-ciri Penyakit Ginjal dan Cara Pencegahannya

Kompas.com - 19/03/2022, 20:30 WIB
Rendika Ferri Kurniawan

Penulis

Pada tahap ini gejala terlihat jelas seperti kehilangan nafsu makan, muntah, mual, kram otot, bengkak di tangan dan kaki, sakit punggung, buang air kecil lebih atau kurang dari biasanya, sulit tidur, susah bernapas, dan kulit gatal.

Pada pasien gagal ginjal maka membutuhkan cuci darah atau transplatasi ginjal untuk hidup.

Baca juga: Dampak Batu Ginjal dan Penyakit yang Bisa Ditimbulkan

Cara pencegahan penyakit ginjal

Perlu dilakukan pencegahan dengan deteksi sedini mungkin terhadap penderita penyakit ginjal.

Pencegahan idealnya dilakukan dari fase normal, yakni menskrining orang-orang yang tidak sakit untuk mengetahui apakah ada faktor risiko terjadinya penyakit ginjal atau tidak.

Saat sudah ditemukan faktor risiko, maka langkah selanjutnya harus menurunkan faktor risiko tersebut.

Skrining juga dilakukan terhadap pasien-pasien yang sedang mengalami penyakit ginjal.

“Kemudian kalau sudah terjadi kerusakan kita harus melakukan pengobatan, baik melakukan pengobatan terhadap ginjalnya untuk menunda atau memperlambat progresivitas penyakit ginjalnya nya maupun mengobati komorbid yang ada,” ucap dr. Zulkhair.

Namun, apabila sudah terjadi gagal ginjal maka harus dilakukan terapi pengganti ginjal atau transplantasi ginjal.

 

Baca juga: 7 Cara Menjaga Kesehatan Ginjal

Deteksi dini

Pemerintah telah menyediakan layanan untuk deteksi dini bagi masyarakat minimal setiap 1 tahun sekali baik itu di tingkat RT maupun RW.

Layanan tersebut dalam bentuk Posyandu untuk usia produktif dan Lansia.

“Deteksi dini paling minimal satu tahun sekali. Seluruh masyarakat diharapkan bisa mengakses layanan itu, termasuk juga pengobatan dan konseling untuk faktor risiko penyakit ginjal,” kata Koordinator Substansi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah, Kemenkes dr. Theresia Sandra Diah Ratih.

Dia mengatakan, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin telah menunjuk Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) sebagai koordinator untuk pengembangan jejaring rumah sakit untuk pelayanan penyakit ginjal.

“Kita sudah mencoba membuat jejaring rumah sakit untuk pelayanan penyakit ginjal, dan beberapa rumah sakit diharapkan bisa mengampu rumah sakit – rumah sakit daerah untuk bisa memampukan dirinya lebih baik,” kata dr. Theresia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com