Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Perbedaan Biji Kopi Arabika, Robusta, Liberika dan Ekselsa

Kompas.com - 14/02/2022, 13:30 WIB
Inten Esti Pratiwi

Penulis

Robusta banyak dicari oleh pecinta kopi yang memuja citarasa kopi yang pahit mantap. Robusta jugalah jenis biji kopi yang paling cocok diolah menjadi espresso.

Baca juga: Kenali Kesalahan dalam Minum Kopi yang Bisa Menekan Respons Imun

Liberika

Liberika memiliki aroma dan citarasa yang unik. Gabungan antara citarasa dan aroma bunga, buah, dan sedikit asap yang beraroma kayu.

Meski bukan favorit masyarakat dunia, namun citarasa kopi liberika dipuja oleh para penggemarnya.

Pohon kopi liberika tumbuh lebih tinggi daripada kopi arabika dan robusta. Kopi liberika lebih hebat dalam bertahan hidup dibanding arabika. Biji kopi ini bisa hidup di tanah yang kurang subur sekalipun. 

Dilansir dari Diperpa Kabupaten Bandung, nama ilmiah kopi liberika adalah Coffea liberica var. Liberika disebut berasal dari Liberia, meski ditemukan juga tumbuh liar di bagian Afrika lainnya.

Di Indonesia, liberika banyak ditemukan di Jambi dan Bengkulu. Di Jambi, produksi liberika terkonsentrasi di daerah Tanjung Jabung.

Baca juga: Ingin Beralih ke Kopi Decaf? Kenali Dulu Efeknya bagi Tubuh

Ekselsa

Pasar kopi dunia didominasi 70 persen arabika, 28 persen robusta, dan sisanya adalah gabungan liberika dan ekselsa.

Salah satu produsen biji kopi ekselsa di Indonesia ada di Kabupaten Jombang, Jawa Timur.Unsplash/Michael c A3K6lK Salah satu produsen biji kopi ekselsa di Indonesia ada di Kabupaten Jombang, Jawa Timur.
Biji kopi ekselsa sering disamakan dengan liberika. Hal ini lantaran ekselsa juga tumbuh di lingkungan yang sama dengan liberika, dan pohonnya pun juga bisa tumbuh tinggi layaknya liberika. 

Namun soal citarasa dan aroma, ekselsa sedikit berbeda dengan liberika. Ekselsa memiliki citarasa cenderung ke buah-buahan. 

Dikutip dari Kominfo Jatim, Desa Carangwulung, Wonosalam, Kabupaten Jombang, adalah salah satu penghasil kopi ekselsa terbaik di Jawa Timur.

Kopi asal Desa Carangwulung dikatakan memiliki citarasa pahit yang dominan, namun dihiasi dengan sedikit manis, asam dan juga sepat.

Jadi mana biji kopi terbaik yang bisa kita pilih? Pilih biji kopi sesuai citarasa yang kita inginkan.

Jika ingin kopi dengan citarasa ringan dan sedikit memiliki aroma asam segar, maka pilihlah arabika. Arabika dikategorikan berdasar karakter rasanya, seperti karakter buah, bunga, kacang-kacangan dan cokelat. 

Tapi jika ingin kopi dengan citarasa lebih berat dan cenderung pahit, Anda bisa memilih robusta, liberika atau ekselsa.

Baca juga: Kopi Vs Teh, Mana yang Lebih Baik untuk Kesehatan?

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com