Februari 2020, BKSDA Sulawesi Tengah memanggil dua ahli satwa asal australia, Matthew Nicolas Wright dan Chris Wilson.
Matt merupakan pengisi acara dalam salah satu program di National Geographic. Ia dikenal berpengalaman dalam pemindahan satwa liar yang masuk ke kawasan permukiman. Ia juga disebut sudah menangkap puluhan buaya.
Matt dan Chris membuat perangkap ukuran panjang 4 meter, lebar 1,2 meter, dan tinggi 1 meter. Jebakan tersebut dipasang di Jembatan 2, Jalan Gusti Ngurah Rai, Palu, dengan menggunakan umpan satu ekor bebek hidup.
Upaya lainnya juga dicoba oleh Matt dan Chris. Mereka menerbangkan umpan menggunakan drone.
Namun kedua upaya tersebut masih belum membuahkan hasil.
Kemudian, Maret 2020, Forrest Galante dan tim Discovery Channel mencoba menyelamatkan buaya berkalung ban. Upaya penangkapan buaya berkalung ban dimulai pada tanggal 12 Maret 2020.
Forrest Galante mengaku telah menyiapkan alat dan menangkap dan menyelamatkan buaya berkalung ban dengan cara yang cepat, tepat, aman. Bahkan Forrest Galante juga mempersiapkan sejumlah metode penangkapan.
Kendati demikian, upaya penangkapan buaya berkalung ban oleh Forrest Galante harus terhenti karena pandemi Covid-19.
(Sumber: Kompas.com/ Sumber: Kontributor Palu, Erna Dwi Lidiawati | Editor Caroline Damanik, Reza Kurnia Darmawan, David Oliver Purba)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.