Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catatan Bencana Sepanjang 2021 dan Refleksi untuk Mitigasi...

Kompas.com - 01/01/2022, 19:30 WIB
Jawahir Gustav Rizal,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sepanjang 2021, beragam bencana silih berganti melanda Tanah Air.

Selain faktor cuaca, dan ulah manusia, letak geografis Indonesia yang berada pada Cincin Api Pasifik dan tiga lempeng tektonik utama turut memicu potensi bencana gunung meletus dan gempa bumi.

Bahkan dalam Pembukaan Rakornas Penanggulangan Bencana Tahun 2021, Rabu (3/2/2021), Presiden Jokowi pernah mengatakan bahwa Indonesia termasuk ke dalam negara-negara di dunia dengan risiko bencana yang tinggi.

Baca juga: Mengapa Indonesia Kerap Dilanda Gempa Bumi?

Indonesia disebutkan masuk rangking tertinggi dalam daftar 35 negara paling berisiko bencana.

Menutup 2021 dan membuka lembaran tahun baru 2022, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengajak masyarakat untuk merefleksikan kembali peristiwa bencana sepanjang tahun ini.

Sekretaris Utama BNPB Lilik Kurniawan mengatakan, refleksi peristiwa bencana merupakan bagian dari literasi kebencanaan yang harus dipahami masyarakat.

"Tidak cukup berhenti kepada pemerintah daerah saja. Masyarakat di wilayah rawan bencana juga harus mengetahui potensi bahaya di sekitar, seperti di NTT," kata Lilik melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (31/12/2021).

Lilik mengingatkan, peristiwa siklon tropis Flores yang melanda Nusa Tenggara Timur (NTT) pada tahun ini, sebelumnya sudah pernah terjadi pada 1973.

Menurut Lilik, literasi kebencanaan sangat penting sebagai bagian dari upaya mitigasi menghadapi potensi bencana yang bisa terjadi sewaktu-waktu.

Baca juga: Potensi Bencana di Tengah Pandemi, Apa yang Harus Disiapkan?

Mitigasi gempa bumi

Gempa magnitudo 7,4 guncang Maluku barat daya, tidak berptensi tsunamiscreenshoot Gempa magnitudo 7,4 guncang Maluku barat daya, tidak berptensi tsunami

Sepanjang 2021, terdapat beberapa kejadian gempa bumi yang melanda sejumlah daerah dan menimbulkan kerusakan serta korban jiwa.

Lilik mengatakan, pembelajaran mengenai upaya mitigasi risiko gempa adalah dengan edukasi penguatan bangunan dan kesiapsiagaan masyarakat.

"Ini tidak hanya pada pembangunan rumah yang baru tetapi juga penguatan tempat tinggal warga yang sudah ada dan berada di kawasan rawan gempa bumi," kata dia.

Baca juga: Saat Pohon Terbesar di Dunia Terancam oleh Kebakaran Hutan...

Lilik mengatakan, penguatan struktur bangunan atau retrofitting menjadi salah satu pilihan, tentunya harus dengan biaya murah dan bisa dilakukan sendiri oleh masyarakat.

Selain itu, menurut Lilik, perlu ada mitigasi kultural, di mana masyarakat diajak mengetahui langkah-langkah apabila gempa bumi terjadi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Tren
Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Tren
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Tren
Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Tren
Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Tren
Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Tren
Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Tren
UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

Tren
Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Tren
Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Tren
Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Tren
Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Tren
Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Tren
57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini 'Ditemukan'

57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini "Ditemukan"

Tren
5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com