Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Laura Anna Meninggal Dunia, 2 Tahun Alami Spinal Cord Injury, Apa Itu?

Kompas.com - 15/12/2021, 14:45 WIB
Rosy Dewi Arianti Saptoyo,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Selebgram Laura Anna meninggal dunia pada Rabu (15/12/2021). Sebelumnya dia mengalami spinal cord injury, kondisi lumpuh akibat kecelakaan. Apa itu spinal cord injury?

Diberitakan Kompas.com, Rabu (15/12/2021), kondisi yang dialami Laura disebabkan oleh kecelakaan di Jalan Tol Jagorawi saat dia menaiki mobil yang dikendarai Gaga Muhammad, mantan kekasihnya. Gaga berkendaran dalam keadaan mabuk.

Setelah kecelakaan pada 8 Desember 2019 itu, Laura Anna sempat lumpuh total. Kondisi ini disebut spinal cord injury atau kerusakan sumsum tulang belakang, yang bisa menyebabkan kerusakan permanen.

Baca juga: Laura Anna Meninggal Dunia

Perempuan kelahiran 20 September 2000 itu pun tengah memperjuangkan keadilan atas kejadian yang menimpanya di Pengadilan Negeri Jakarta Timur.

Sebelumnya pada Kamis (1/12/2021), dia telah menjalani sidang perdananya. Namun, sebelum kasus dan tuntutannya selesai, Laura lebih dulu berpulang.

Apa itu spinal cord injury

Selain mengalami spinal cord injury, perempuan berusia 21 tahun bernama asli Edelenyi Laura Anna itu juga mengalami cervical vertebrae dislocation atau dislokasi tulang leher.

Melansir Parapuan, Minggu (5/12/2021), lapisan jaringan yang disebut meninges dan kolom vertebra (tulang belakang) mengelilingi dan melindungi sumsum tulang belakang.

Sementara, spinal cord injury atau cedera tulang belakang yang dialaminya merusak sumsum tulang belakang dan jaringan tulang di sekitarnya.

Padahal, sumsum tulang belakang berperan besar pada tubuh untuk menyampaikan pesan antara otak dan seluruh bagian tubuh.

Baca juga: Lumpuh Pasca-kecelakaan, Ini 7 Fakta Kondisi Laura Anna

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Dortmund Panen Kecaman setelah Disponsori Rheinmetall, Pemasok Senjata Perang Israel dan Ukraina

Dortmund Panen Kecaman setelah Disponsori Rheinmetall, Pemasok Senjata Perang Israel dan Ukraina

Tren
Murid di Malaysia Jadi Difabel setelah Dijemur 3 Jam di Lapangan, Keluarga Tuntut Sekolah

Murid di Malaysia Jadi Difabel setelah Dijemur 3 Jam di Lapangan, Keluarga Tuntut Sekolah

Tren
Sosok Calvin Verdonk, Pemain Naturalisasi yang Diproyeksi Ikut Laga Indonesia Vs Tanzania

Sosok Calvin Verdonk, Pemain Naturalisasi yang Diproyeksi Ikut Laga Indonesia Vs Tanzania

Tren
Awal Kemarau, Sebagian Besar Wilayah Masih Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang, Mana Saja?

Awal Kemarau, Sebagian Besar Wilayah Masih Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang, Mana Saja?

Tren
Mengenal Gerakan Blockout 2024 dan Pengaruhnya pada Palestina

Mengenal Gerakan Blockout 2024 dan Pengaruhnya pada Palestina

Tren
Korea Utara Bangun 50.000 Rumah Gratis untuk Warga, Tanpa Iuran seperti Tapera

Korea Utara Bangun 50.000 Rumah Gratis untuk Warga, Tanpa Iuran seperti Tapera

Tren
Menggugat Moralitas: Fenomena Perselingkuhan di Kalangan ASN

Menggugat Moralitas: Fenomena Perselingkuhan di Kalangan ASN

Tren
5 Fakta Kasus Mobil Mewah Pakai Pelat Dinas Palsu DPR, Seret Pengacara Berinisial HI

5 Fakta Kasus Mobil Mewah Pakai Pelat Dinas Palsu DPR, Seret Pengacara Berinisial HI

Tren
Beli Elpiji Wajib Pakai KTP, Pertamina: Masyarakat yang Belum Daftar Masih Dilayani

Beli Elpiji Wajib Pakai KTP, Pertamina: Masyarakat yang Belum Daftar Masih Dilayani

Tren
Kata PBB, Uni Eropa, Hamas, dan Israel soal Usulan Gencatan Senjata di Gaza

Kata PBB, Uni Eropa, Hamas, dan Israel soal Usulan Gencatan Senjata di Gaza

Tren
Beda Kemenag dan MUI soal Ucapan Salam Lintas Agama

Beda Kemenag dan MUI soal Ucapan Salam Lintas Agama

Tren
Orang dengan Gangguan Kesehatan Ini Sebaiknya Tidak Minum Air Kelapa Muda

Orang dengan Gangguan Kesehatan Ini Sebaiknya Tidak Minum Air Kelapa Muda

Tren
BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 2-3 Juni 2024

BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 2-3 Juni 2024

Tren
[POPULER TREN] Harga BBM Pertamina per 1 Juni 2024, Asal-usul Kata Duit

[POPULER TREN] Harga BBM Pertamina per 1 Juni 2024, Asal-usul Kata Duit

Tren
Bagaimana Cahaya di Tubuh Kunang-kunang Dihasilkan? Berikut Penjelasan Ilmiahnya

Bagaimana Cahaya di Tubuh Kunang-kunang Dihasilkan? Berikut Penjelasan Ilmiahnya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com