Seperti peringatan lainnya, Hari Jantung Sedunia juga memiliki tema tahunan. Adapun tema Hari Jantung Sedunia 2021 adalah "Use Heart to Connect” (Gunakan Hati untuk Terhubung).
Diungkapkan dalam laman World Heart Federation, karena adanya krisis perawatan yang dialami dunia saat ini, maka perlu cara yang berbeda dan inovatif untuk menghubungkan orang dengan kesehatan jantung, terutama di area dan komunitas sumber daya yang lebih rendah.
Tujuan World Heart Federation adalah memanfaatkan kekuatan kesehatan digital untuk meningkatkan kesadaran, pencegahan, dan pengelolaan CVD secara global.
World Heart Federation mengajak untuk menggunakan pengetahuan, kasih sayang, dan pengaruh Anda untuk memastikan Anda, orang yang Anda cintai, dan komunitas tempat Anda menjadi bagian memiliki kesempatan terbaik untuk menjalani kehidupan yang sehat bagi jantung.
Baca juga: Penyebab Orang Indonesia Berisiko Terkena Penyakit Jantung Selama Pandemi
Memungkinkan dan memberdayakan semua orang, di mana saja, baik tua dan muda, pria, wanita dan anak-anak, pasien, petugas kesehatan masyarakat, dokter untuk menggunakan alat digital untuk pencegahan, diagnosis, dan perawatan kondisi terkait jantung yang lebih baik.
World Heart Federation mengajak untuk menjaga jantung dengan makan makanan yang sehat, katakan tidak pada tembakau, serta banyak berolahraga.
Selain itu menggunakan aplikasi ponsel dapat membantu memotivasi seseorang dan tetap berada di jalur yang benar.
Jika seseorang memiliki kondisi kesehatan yang mendasarinya, seperti penyakit jantung, gagal jantung, diabetes, tekanan darah tinggi atau obesitas, jangan biarkan Covid-19 menghentikan dia untuk melakukan pemeriksaan rutin.
Ada 520 juta orang di seluruh dunia yang hidup dengan CVD yang telah terkena dampak Covid-19 secara tidak proporsional pada tahun lalu.
Karena meningkatnya kerentanan terhadap Covid-19 yang lebih parah, populasi tersebut telah diberitahu bahwa mereka rentan, berisiko, dan harus dilindungi.