Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Gigi Anak Sehat dan Kuat? Hentikan Kebiasaan Buruk Ini

Kompas.com - 27/08/2021, 10:30 WIB
Inten Esti Pratiwi

Penulis

Risiko terakhir, adalah adanya perpindahan kuman dari kuku ke rongga mulut.

Kuku selalu rawan ditempeli banyak bakteri karena tangan digunakan untuk menggenggam berbagai barang. Nah bakteri ini akan gampang berpindah ke rongga mulut lewat kebiasaan buruk ini.

Baca juga: Solusi agar Tak Mendengkur, Jaga Selalu Kesehatan Gigi dan Gusi

3. Menggertakkan gigi

Kebiasaan menggertakkan gigi biasanya terjadi ketika anak tengah tidur pulas.

Kebiasaan ini bisa disebabkan banyak hal. Mulai dari gigi yang tak tumbuh dengan semestinya, faktor genetika, adanya masalah dalam gusi, dan masih banyak lagi.

Menggertakkan gigi ketika tidur bisa makin merusak gigi yang tumbuh abnormal. Jadi ketika Anda menemukan si buah hati memiliki kebiasaan ini, segera berlarilah ke spesialis gigi anak untuk mendapatkan penanganan yang sesuai.

Baca juga: Catat, 6 Bahan Alami untuk Meredakan Sakit Gigi

4. Tak mau menyikat gigi

Banyak anak yang menolak menyikat gigi sebelum mandi dan sebelum tidur. Jika buah hati Anda memiliki kebiasaan ini, coba cermati apa yang membuat ia menolak membersihkan giginya.

Bisa jadi sikat yang ada memiliki bulu-bulu yang kurang lembut sehingga melukai gusinya, atau bisa jadi juga pasta gigi yang ada berbau terlalu tajam atau memiliki aroma yang tak disukainya.

Anda bisa mengubah kebiasaan ini dengan cara mengajak anak membeli sendiri sikat dan pasta gigi yang sesuai dengan keinginannya.

Baca juga: Prosedur Pelayanan Perawatan Gigi dengan BPJS Kesehatan

5. Menyikat gigi terlalu keras

Sebaliknya, jika anak mau menyikat gigi rutin namun terlalu bersemangat sehingga melakukan gerakan menyikat terlalu keras, hal ini juga merupakan kebiasaan buruk yang harus segera dihentikan.

Ilustrasi sikat gigiUnsplash/Nat Belfort Ilustrasi sikat gigi
Membersihkan gigi dengan tenaga sedang selama 2 menitan bisa melepaskan plak dan mengusir bakteri.

Namun menyikat gigi terlalu bersemangat dengan waktu terlalu lama justru bisa merusak enamel dan menjadi gigi dan gusi jadi sensitif.

Selain itu, proses menyikat gigi yang terlalu bersemangat juga bisa berisiko melukai gusi tempat gigi tumbuh.

Ketika Anda mendapati si buah hati memiliki satu dari kebiasaan buruk di atas, segera atasi dan hentikan.

Jika Anda tak bisa menghentikan kebiasaan itu dengan cara-cara Anda sendiri, segera berkonsultasi ke pihak medis untuk mendapatkan saran dan penanganan yang paling tepat.

Baca juga: 8 Manfaat Pasta Gigi untuk Membersihkan Rumah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com