Pihak berwenang telah melakukan tiga kali testing pada 9,2 juta penduduk kota itu, dan menempatkan ratusan ribu orang di bawah penguncian wilayah.
Otoritas China juga berupaya melacak lebih dari 5.000 orang di seluruh negeri yang menghadiri festival teater di Zhangjiajie, sebuah kota wisata di provinsi Hunan.
Zhangjiajie diketahui telah melakukan penguncian wilayah terhadap 1,5 juta penduduknya dan menutup semua tempat wisata setelah empat pengunjung dinyatakan positif.
Para pejabat kesehatan mengatakan wabah mini di Zhangjiajie dipicu oleh para pelancong dari Nanjing dan telah membantu menyebarkan penyakit itu ke lebih dari 20 kota.
“Zhangjiajie sekarang telah menjadi titik nol baru untuk penyebaran epidemi China,” kata ahli virologi Zhong Nanshan kepada wartawan pada 31 Juli 2021.
“Kita harus membuka jaring lebih lebar saat melacak kontak dekat varian Delta,” ujar dia.
Iran
Melansir Al Jazeera, Minggu (1/8/2021), Menteri Kesehatan Iran Saeed Namaki telah menyerukan penguncian wilayah selama dua minggu yang pelaksanaannya diawasi oleh angkatan bersenjata dan penegak hukum.
Menurut Namaki, tindakan tegas itu diperlukan untuk mengekang peningkatan kasus Covid-19 yang terjadi dengan cepat di seluruh negeri.
Permintaan untuk memberlakukan lockdown itu juga telah ia sampaikan dalam sebuah surat kepada Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei.
“Tekanannya sangat tinggi sehingga saya khawatir bahkan rencana ini tidak akan cukup, kecuali kita mengurangi beban eksponensial penyakit melalui tindakan pencegahan cepat dan meningkatkan kepatuhan terhadap protokol kesehatan,” kata Namaki.
Namaki mengatakan, gelombang kelima infeksi virus corona kali ini didominasi oleh varian Delta yang ganas, yang bisa menjadi bencana apabila tidak ada upaya pengendalian.
Ia menyebutkan, bahkan jika Iran tidak kehabisan tempat tidur rumah sakit, pada akhirnya negara itu akan kehabisan tenaga kesehatan.
“Meskipun mereka divaksinasi, rekan kerja saya semua jatuh sakit karena kurang tidur dan stres,” kata Namaki.
Iran mencatatkan lebih dari 3,9 juta kasus Covid-19 sejak Februari 2020 dan lebih dari 91.000 orang telah kehilangan nyawa mereka.