Saat sudah tak mengonsumsi rokok selama dua hari, kualitas indra penciuman dan pengecapan akan kembali meningkat. Pasalnya, sebelumnya rokok telah merusak ujung saraf yang berkaitan dengan kedua indra tersebut.
3 hari
Pada fase ini, kadar nikotin dalam tubuh mulai habis. Akan tetapi, biasanya saat memasuki hari ketiga, dampak psikologis mulai muncul, seperti mudah marah, murung, sakit kepala, dan sebagainya.
1 bulan
Saat seseorang memasuki waktu satu bulan tanpa rokok, paru-paru mulai pulih. Kapasitasnya pun meningkat, sehingga sesak napas atau batuk yang sebelumnya kerap dialami dapat semakin berkurang.
1-3 bulan
Pada fase ini, sirkulasi oksigen dalam tubuh terus meningkat. Tubuh pun terasa lebih segar dibandingkan sebelumnya.
Baca juga: Menghilangkan Aroma Rokok yang Melekat pada Pakaian dan Karpet
9 bulan
Sembilan bulan setelah berhenti merokok, paru-paru sembuh secara signifikan. Struktur halus seperti rambut di dalam paru-paru yang dikenal sebagai silia telah pulih dari asap rokok.
Struktur ini membantu mendorong lendir keluar dari paru-paru dan membantu melawan infeksi, sehingga napas akan terasa lebih lega dan ringan.
1 tahun
Setelah satu tahun tanpa mengisap rokok, risiko penyakit jantung koroner menurun hingga setengahnya.
5 tahun
Arteri dan pembuluh darah mulai melebar setelah 5 tahun berhenti merokok. Kondisi ini membuat risiko stroke berkurang drastis.
10 tahun