KOMPAS.com - Arab Saudi melarang warga negaranya melakukan perjalanan ke Indonesia karena situasi Covid-19 di Indonesia yang dinilai mengkhawatirkan.
Melansir kantor berita Arab Saudi, Saudi Press Agency (SPA), 21 Juli 2021, sebuah sumber resmi di Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi mengatakan, pelarangan tersebut diberlakukan untuk melindungi keselamatan warga negara Arab Saudi.
Arab Saudi akan memberlakukan sanksi larangan perjalanan tiga tahun pada warganya yang terbukti bepergian ke negara-negara yang termasuk dalam 'daftar merah' penyebaran Covid-19, termasuk Indonesia.
Baca juga: Arab Saudi Pulangkan 200 Warganya dari Indonesia
Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi juga meminta warga negaranya yang ada di Indonesia untuk selalu berhati-hati dan menjauh dari daerah penyebaran virus.
Selain itu, warga negara Arab Saudi juga diminta untuk menaati protokol pencegahan Covid-19, dan apabila memungkinkan segera kembali ke Arab Saudi.
#????
— ??? ????? (@SPAregions) July 21, 2021
???? ????? ?? #?????_????????: ??? ??? ????????? ??????? ?? ??? ??????? ??? #????????? ??? ??? ??????? ????? ??????? ????.https://t.co/DqdwWkkiQn#???_??? pic.twitter.com/6W60FNaZxe
Duta Besar Indonesia untuk Arab Saudi Agus Maftuh Abegebriel mengonfirmasi berlakunya larangan bagi warga Arab Saudi untuk berkunjung ke Indonesia.
"Info dari Kementerian Dalam Negeri Saudi, pelarangan tersebut terkait dengan pandemi Covid-19 dan merebaknya varian baru (virus corona)" kata Agus saat dihubungi Kompas.com, Rabu (28/7/2021).
Agus mengatakan, sejauh ini belum ada informasi dari pihak Arab Saudi terkait jangka waktu larangan tersebut berlaku.
"Belum ada informasi terkait sampai kapan. Hanya ada penyebutan sampai terkendalinya pandemi," kata Agus.
Baca juga: Arab Saudi Buka Pintu untuk Umrah, Bagaimana dengan Jemaah dari Indonesia?