Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar 6 Provinsi yang Teridentifikasi Temuan Kasus Varian Delta

Kompas.com - 19/06/2021, 15:20 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kasus Covid-19 dengan varian Delta telah ditemukan di 6 provinsi di Indonesia.

Hal itu dikatakan Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik, Siti Nadia Tirmizi, saat dihubungi Kompas.com, Jumat (18/6/2021).

Badan Kesehatan Dunia (WHO) telah mengonfirmasi sejumlah varian sebagai Variant of Concern. Varian itu adalah Alpha (B.1.1.7), Beta (B.1.351), dan Delta (B.1.617.2.).

Ketiga varian itu telah ditemukan di Indonesia.

Masing-masing varian tersebut memiliki karakteristik yang berbeda-beda dan harus diwaspadai penyebarannya, terutama untuk varian Delta.

Baca juga: Efektivitas Vaksin Covid-19 terhadap Varian Alpha hingga Delta

Varian Delta disinyalir menjadi penyebab tingginya kasus infeksi dan kematian pasien Covid-19 di India.

Varian yang satu ini memiliki karakter lebih mudah menular, risiko menimbulkan keparahan yang lebih tinggi, dan menurunkan level efektivitas kerja produk vaksin.

Varian Delta di 6 provinsi

Nadia menyebutkan, ada 148 kasus infeksi varian baru yang ditemukan di Indonesia

Dari total 148 kasus, 107 di antaranya adalah kasus Covid-19 varian Delta yang tersebar di 6 provinsi.

"Sudah ada 148 kasus (infeksi varian baru) yang kita temukan (untuk varian Delta) di 6 propinsi dan sebagian besar adalah transmisi lokal," kata Nadia.

Keenam provinsi itu adalah:

  • DKI Jakarta
  • Jawa Timur
  • Jawa Tengah
  • Sumatera Selatan
  • Kalimantan Timur
  • Kalimantan Tengah

Kasus Covid-19 varian Delta paling banyak ditemukan di Jawa Tengah dengan 75 kasus.

Angka ini mendominasi kasus infeksi varian Delta secara nasional, yakni lebih dari 70 persen kasus nasional.

"Kudus sampai saat ini ya (daerag dengan kasus terbanyak). Kudus 62 (kasus)," ujar Nadia.

Jika mengacu data yang dirilis Kemenkes per 13 Juni 2021, jumlah kasus infeksi dari varian Delta memang paling mendominasi jika dibandingkan infeksi varian lain, Alpha dan Beta.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Link Live Streaming Final Thomas dan Uber Cup 2024, Indonesia Vs China

Link Live Streaming Final Thomas dan Uber Cup 2024, Indonesia Vs China

Tren
Konsumsi Vitamin C Berlebihan Bisa Sebabkan Batu Ginjal, Ketahui Batas Amannya

Konsumsi Vitamin C Berlebihan Bisa Sebabkan Batu Ginjal, Ketahui Batas Amannya

Tren
Melestarikan Zimbabwe Raya

Melestarikan Zimbabwe Raya

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 5-6 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 5-6 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Kronologi dan Motif Suami Mutilasi Istri di Ciamis | Peluang Indonesia vs Guinea

[POPULER TREN] Kronologi dan Motif Suami Mutilasi Istri di Ciamis | Peluang Indonesia vs Guinea

Tren
5 Kasus Pembunuhan Mutilasi yang Jadi Sorotan Dunia

5 Kasus Pembunuhan Mutilasi yang Jadi Sorotan Dunia

Tren
Daftar Terbaru Kereta Ekonomi New Generation dan Stainless Steel New Generation, Terbaru KA Lodaya

Daftar Terbaru Kereta Ekonomi New Generation dan Stainless Steel New Generation, Terbaru KA Lodaya

Tren
Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Tren
Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Tren
Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Tren
Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Tren
Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Tren
BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

Tren
Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Tren
Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com