Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai soal Video Semangka yang Digoreng, Ketahui Bahayanya

Kompas.com - 22/04/2021, 17:02 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Penyakit tidak menular (PTM)

Dokter spesialis gizi klinik Inge Permadhi mengatakan, menggoreng semangka seperti yang dilakukan pada video viral itu sama sekali tidak ada manfaatnya.

Sebaliknya, hal itu justru menyebabkan makanan yang begitu sehat menjadi tidak sehat.

"Saya enggak kebayang sih gimana rasanya, tapi pokoknya buat saya, itu membuat makanan sehat menjadi tidak sehat karena jadi mengandung banyak lemak jenuh," ujar Inge kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Kamis (22/4/2021).

Baca juga: Viral Tempe Kedelai Kuning Lebih Baik dari Tempe Kedelai Putih, Benarkah?

Dengan mengonsumsi banyak minyak jenuh, lanjut Inge, dapat berdampak tidak baik dan menimbulkan sejumlah masalah kesehatan pada kemudian hari.

"Bisa menimbulkan penyakit yang namanya PTM, penyakit tidak menular. Termasuk di antaranya itu seperti obesitas, jantung koroner, stroke, diabetes, hipertensi, dan lainnya," tutur Inge.

Kata dia, boleh saja mengonsumsi lemak jenuh, akan tetapi harus dikontrol dan tidak boleh berlebihan.

"Sehingga menggoreng semangka ini tidak ada manfaatnya, justru dapat menimbulkan masalah kesehatan. Lagi pula kan ada vitamin-vitamin yang terdapat pada buah kan, nah itu akhirnya menjadi rusak karena digoreng," ucap Inge.

Baca juga: INFOGRAFIK: Kandungan dan Manfaat Jus Pare untuk Kesehatan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com