Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meriahnya Tradisi Paskah dari Berbagai Belahan Dunia

Kompas.com - 02/04/2021, 18:30 WIB
Inten Esti Pratiwi

Penulis

7. Omelet Paskah terbesar

Tradisi yang berbeda ada di Haux, Perancis. Telur Paskah yang ada tidak berbentuk utuh, namun dipecahkan dan dijadikan omelet raksasa.

Omelet raksasa ini membutuhkan sekitar 4500 butir telur yang akan disajikan untuk sekitar 1000 pengunjung.

Catatan dari berbagai sumber menyebutkan bahwa tradisi ini bermula dari ekspedisi Napoleon yang singgah di kota kecil untuk mencari sarapan omelet.

Napoleon meminta warga kota untuk mengumpulkan telur sebanyak-banyaknya untuk disajikan kepada Napoleon dan anak buahnya yang berjumlah ratusan orang.

8. Hornazo

Tradisi Paskah di Spanyol diisi dengan menyesap minuman hangat juga Hornazo. Hornazo adalah meat pie yang di dalamnya berisi sosis, daging babi, juga telur rebus. 

Sajian ini selalu muncul setiap Paskah tiba.

Baca juga: Ajak Si Kecil Menikmati Hidangan Keliling Dunia Sambil Bermain Telur Paskah

9. Telur merah

Di Yunani, telur akan dimasukkan ke dalam bahan pewarna makanan dengan warna merah seperti darah. 

Telur warna merah ini adalah simbol tolak bala terhadap setan dan iblis yang berusaha mencelakakan manusia.

10. Telur coklat dengan hadiah tersembunyi

Di Itali, juga ada tradisi unik yang menyenangkan ini. Yaitu telur Paskah yang terbuat dari coklat dan beberapa diisi dengan hadiah-hadiah kejutan.

Hadiah di dalam telur ini bermacam-macam bentuknya. Mulai dari uang hingga perhiasaan seperti cincin dan liontin. 

Masih ada puluhan tradisi Paskah lain dari berbagai belahan dunia. Sebagian besar menggunakan tema sama, yaitu telur sebagai lambang kelahiran dan kehidupan baru.

Baca juga: Perayaan Paskah yang Terasa Berbeda dan Rindu Pergi ke Gereja....

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com