Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[KLARIFIKASI] Jambu Kristal Putih Bisa Tangkal Corona Covid-19

Kompas.com - 21/02/2021, 13:26 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

klarifikasi

klarifikasi!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, ada yang perlu diluruskan terkait informasi ini.

KOMPAS.com - Di media sosial Facebook, tersebar informasi yang menyebut jambu kristal putih dapat menangkal virus corona Covid-19.

Dari konfirmasi yang dilakukan tim Cek Fakta Kompas.com, ada yang perlu diluruskan terkait beredarnya informasi tersebut.

Belum ada makanan yang secara spesifik mampu menangkal virus corona, termasuk jambu kristal putih seperti yang disebutkan dan tersebar di Facebook.

Namun demikian, jambu kristal putih memang mengandung kaya vitamin, mineral, dan serat yang berguna untuk menguatkan imunitas tubuh.

Narasi yang beredar

Setelah ditelusuri, informasi tersebut disebarkan oleh akun Facebook bernama Mamax Arya Membiri.

Akan tetapi, narasi keliru itu ia bagikan di sejumlah grup Facebook, yakni di KENDARI JUAL BELI ONLINE (KJBO), Kjb KARYA ANAK KENDARI Guys, Market Kendari - JUAL BELI WILAYAH KOTA KENDARI, dan market place kendari online.

Link arsip dapat dilihat di sini, sini, sini, dan sini.

Berikut narasi selengkapnya:

"Ready jambu kristal putih. penangkal korona. bervitamin C tinggi, lebih tinggi dari buah jeruk. ngak percaya buka google aja. berminat tlp/wa 0813493*****".

Di media sosial Facebook, tersebar informasi yang menyebut jambu kristal putih dapat menangkal virus corona Covid-19.FACEBOOK Di media sosial Facebook, tersebar informasi yang menyebut jambu kristal putih dapat menangkal virus corona Covid-19.

Konfirmasi Kompas.com

Tim Cek Fakta Kompas.com menghubungi Dekan Fakultas Kesehatan Universitas Indonesia (FKUI) Prof dr Ari Fahrial Syam untuk mengonfirmasi narasi tersebut.

Ari mengatakan, hingga detik ini secara khusus belum ada makanan yang spesifik untuk mencegah atau menangkal virus corona Covid-19.

Buah jambu, lanjut Ari, memang sempat diuji menggunakan metode penelitian bioinformatika sebagai kandidat potensial untuk pencegahan Covid-19.

Namun demikian, hasil uji klinik dari penelitian tersebut belum secara final menjelaskan kemanjurannya alias masih dalam tahap analisis.

"Belum bisa (dikatakan efektif menangkal Covid-19) sampai menunggu hasil paling tidak secara penelitian bioinformatika bisa digunakan anjuran boleh. Tapi tidak boleh klaim," tutur Ari saat dikonfirmasi Kompas.com, Minggu (22/2/2021).

"Karena tahap uji kliniknya masih panjang dan proses penelitian terus berlanjut," katanya lagi.

Adapun uji bioinformatika tersebut dilakukan oleh Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) bekerja sama dengan Institut Pertanian Bogor (IPB).

Saat ditanya apa kandungan khusus di dalam buah jambu tersebut, Ari menuturkan bahwa saat ini hal tersebut tengah diteliti oleh peneliti IPB.

"Yang jelas seperti buah-buahan pada umumnya, mengandung karbohidrat untuk energi, multi-vitamin, mineral, antioksidan, serat dan kandungan air," terang Ari.

Kesimpulan

Dari konfirmasi yang berhasil dilakukan tim Cek Fakta Kompas.com, informasi yang menyebut jambu kristal putih bisa menangkal virus corona Covid-19 adalah tidak benar.

Faktanya, hingga saat ini secara khusus belum ada makanan yang spesifik untuk mencegah atau menangkal virus corona Covid-19.

Namun begitu, buah jambu sedang diteliti lebih dalam oleh UI dan IPB untuk menemukan adakah kandungan yang membuatnya bisa mencegah virus corona.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kasus Perempuan yang Meninggal usai Cabut Gigi Berlanjut, Suami Akan Laporkan Klink ke Polisi

Kasus Perempuan yang Meninggal usai Cabut Gigi Berlanjut, Suami Akan Laporkan Klink ke Polisi

Tren
Daftar 19 Operasi yang Ditanggung BPJS Kesehatan 2024

Daftar 19 Operasi yang Ditanggung BPJS Kesehatan 2024

Tren
Jasa Raharja Beri Santunan untuk Korban Kecelakaan Maut di Subang, Ini Besarannya

Jasa Raharja Beri Santunan untuk Korban Kecelakaan Maut di Subang, Ini Besarannya

Tren
Media Asing Soroti Penampilan Perdana Timnas Sepak Bola Putri Indonesia di Piala Asia U17 2024

Media Asing Soroti Penampilan Perdana Timnas Sepak Bola Putri Indonesia di Piala Asia U17 2024

Tren
Seorang Bocah Berusia 7 Tahun Meninggal Setelah Keracunan Mi Instan di India

Seorang Bocah Berusia 7 Tahun Meninggal Setelah Keracunan Mi Instan di India

Tren
Apa Itu KRIS? Pengganti Kelas BPJS Kesehatan per 30 Juni 2025

Apa Itu KRIS? Pengganti Kelas BPJS Kesehatan per 30 Juni 2025

Tren
Kata Media Asing soal Kecelakaan di Subang, Soroti Buruknya Standar Keselamatan di Indonesia

Kata Media Asing soal Kecelakaan di Subang, Soroti Buruknya Standar Keselamatan di Indonesia

Tren
Pendaftaran STIS 2024 Dibuka 15 Mei, Total 355 Kuota, Lulus Jadi CPNS

Pendaftaran STIS 2024 Dibuka 15 Mei, Total 355 Kuota, Lulus Jadi CPNS

Tren
Mencari Bus Pariwisata yang Layak

Mencari Bus Pariwisata yang Layak

Tren
DNA Langka Ditemukan di Papua Nugini, Disebut Bisa Kebal dari Penyakit

DNA Langka Ditemukan di Papua Nugini, Disebut Bisa Kebal dari Penyakit

Tren
Duduk Perkara Komika Gerallio Dilaporkan Polisi atas Konten yang Diduga Lecehkan Bahasa Isyarat

Duduk Perkara Komika Gerallio Dilaporkan Polisi atas Konten yang Diduga Lecehkan Bahasa Isyarat

Tren
Arab Saudi Bangun Kolam Renang Terpanjang di Dunia, Digantung 36 Meter di Atas Laut

Arab Saudi Bangun Kolam Renang Terpanjang di Dunia, Digantung 36 Meter di Atas Laut

Tren
Penjelasan Pertamina soal Pegawai SPBU Diduga Intip Toilet Wanita

Penjelasan Pertamina soal Pegawai SPBU Diduga Intip Toilet Wanita

Tren
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus Diganti KRIS Maksimal 30 Juni 2025, Berapa Iurannya?

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus Diganti KRIS Maksimal 30 Juni 2025, Berapa Iurannya?

Tren
Penjelasan Polisi dan Dinas Perhubungan soal Parkir Liar di Masjid Istiqlal Bertarif Rp 150.000

Penjelasan Polisi dan Dinas Perhubungan soal Parkir Liar di Masjid Istiqlal Bertarif Rp 150.000

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com